Oknum Perwira Kostrad Lakukan Pelecehan

Nasib Lettu AAP Oknum TNI Lecehkan Anak Buah Sesama Jenis, Sempat Kabur Jabatan Kini Dilepas

Terungkap nasib dari oknum perwira muda Kostrad berpangkat Letnan Satu (Lettu) AAT lecehkan anak buah sesama jenis,

|
instagram/ayoberani.laporkan
Nasib Oknum TNI Perwira Kostrad Lecehkan Anak Buah Sesama Jenis, Sempat Kabur, Kini Terancam Dipecat 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Terungkap nasib dari oknum perwira muda Kostrad berpangkat Letnan Satu (Lettu) lakukan kekerasan seksual sesama jenis kepada sejumlah bawahan di satuannya.

Baca juga: Sosok Lettu AAP Oknum TNI Perwira Kostrad Diduga Lecehkan Anak Buah Sesama Jenis, Lulusan Akmil 2017

Diketahui jika sang TNI yang berinisial AAP yang lecehkan anak buahnya sesama jenis kini telah ditangkap polisi dan terancam dipecat dari jabatannya sebagai Komandan Baterai (Danrai) Batalion Artileri Pertahanan Udara/Kostrad TNI AD.

Sosok Lettu AAP oknum TNI perwira kostrad diduga melakukan kekerasan seksual sesama jenis kepada sejumlah bawahan di satuannya.
Sosok Lettu AAP oknum TNI perwira kostrad diduga melakukan kekerasan seksual sesama jenis kepada sejumlah bawahan di satuannya. (Ig@ayo.beranilaporkan/ilustrasi TNI)

Kepala Penerangan (Kapen) Kostrad Kolonel Inf Hendhi Yustian menyebut Lettu AAP bakal dipecat bila terbukti melakukan kekerasan seksual sesama jenis terhadap para bawahannya.

Selain sanksi internal, kata Hendhi, Denpom Jaya/1 Tangerang juga memproses dugaan pidana kekerasan seksual yang dilakukan Lettu AAP.

"Ancaman hukumannya, ada tambahan yang jelas dipecat kalau terbukti, di luar ancaman pidananya," ujar Hendhi.

Baca juga: Permintaan Terakhir Bocah 8 Tahun Tewas Tertimpa Tembok Masjid, Manja ke Orangtua: Minta Ditemani

Baca juga: Alasan Mardono PNS Jambi Curi HP Siswi SMA, Ngaku Untuk Beli Rokok, Kini Jabatan Terancam Dicopot

Lebih jauh, sebelumnya kasus kasus Lettu AAP ini awalnya diungkap akun Instagram @ayoberanilaporkan4.

Akun tersebut menyebutkan setelah menjalani pemeriksaan oleh satuan dan ditahan, Lettu A ini melarikan diri karena diduga takut menjalani proses hukum.

"Lettu AAP diduga kuat melarikan diri melalui jendela dengan cara menjebolnya. Lettu AAP diduga kuat keluar satuan melalui tembok samping parkiran Staf 1/Intelijen yang langsung berbatasan dengan kampung dan melarikan diri ke arah Alam Sutra - Tangerang Selatan," kata akun @ayoberanilaporkan4.

Tengah viral dimedia sosial seorang perwira muda Kostrad berpangkat Letnan Satu (Lettu) diduga melakukan kekerasan seksual sesama jenis kepada sejumlah bawahan di satuannya.
Tengah viral dimedia sosial seorang perwira muda Kostrad berpangkat Letnan Satu (Lettu) diduga melakukan kekerasan seksual sesama jenis kepada sejumlah bawahan di satuannya. (Kompas.com)

Akun tersebut juga menjelaskan saksi pelapor dalam kasus ini adalah sejumlah Prajurit Tamtama Remaja Rai C berpangkat Prada.

Adapun modus Lettu AAP adalah berupaya memperdayai untuk mengulum alat kelamin korban saat sedang tidur di barak.

Dari kesaksian pelapor kata akun tersebut ada yang mengaku menjadi korban Lettu AAP pada 2021 lalu.

Baca juga: Kisah Cinta Mbah Panut Polisi Tertua di Yogyakarta Ajukan Sidang Nikah, Istri Lebih Muda 6 Tahun

Lettu AAP Sempat Kabur Saat Diamankan

Sementara itu dilansir TribunJakarta.com, Kepala Penerangan (Kapen) Kostrad Kolonel Inf Hendhi Yustian menjelaskan, Lettu AAP sempat diamankan oleh satuannya pada 16 September namun kabur lewat jendela Kantor Staf 1/Intelijen saat borgol tangannya terlepas.

Namun aparat TNI ini berhasil menangkapnya kembali.

Ilustrasi TNI - Viral dugaan pelecehan sesama jenis oknum Perwira muda Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) inisial Lettu AAP ke bawahannya
Ilustrasi TNI - Viral dugaan pelecehan sesama jenis oknum Perwira muda Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) inisial Lettu AAP ke bawahannya (Tribun Papua)
Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved