Bayi Meninggal Disuntik Bidan Ogan Ilir

Penuhi Panggilan Polisi, Ibu Di Ogan Ilir Yakin Bayinya Meninggal Usai Disuntik Bidan: Saya Yakin

Penuhi Panggilan Polisi, Ibu Di Ogan Ilir Yakin Bayinya Meninggal Usia Disuntik Bidan: Saya Yakin

|
TRIBUNSUMSEL.COM/AGUNG DWIPAYANA
Asiah (tengah) orang tua bayi meninggal mendatangi Mapolres Ogan Ilir dengan didampingi kuasa hukum, Senin (4/9/2023). 

"Memang ada keluar darah dari tumit, tapi tidak banyak. Kemudian kondisi bayinya kena aspirasi, sesak nafas, itu setelah dicek di rumah sakit," terang Hendra. 

"Setelah diperiksa dokter penyakit dalam, keluarlah berbentuk cairan dan gumpalan kuning. Diduga itu dikasih (makan) pisang, itu penyebabnya sesak nafas," kata dia.

Terpisah, orang tua bayi tersebut membantah memberikan asupan makanan selain ASI.

"Dibilang kalau anak kami salah makanannya. Makanan apa? Anak kami cuma diberi ASI," kata Asiah, ibunda Agustus.

Keluarga pun memutuskan membawa perkara ini ke jalur hukum dengan melaporkan bidan tersebut ke pihak berwajib.

"Kami lapor Polres Ogan Ilir. Kami tidak terima anak kami disuntik mati seperti itu," kata Asiah.

Kasi Humas Polres Ogan Ilir, Iptu Abdul Haris mengatakan laporan Asiah dan suaminya sudah diterima Satreskrim Polres Ogan Ilir.

"Laporan sudah diterima oleh Satreskrim Polres Ogan Ilir. Tindaklanjutnya di sana," kata Haris.

 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved