Mayat Lansia Kondisi Mengenaskan Ditemukan di Pinggir Rel di Prabumulih, Polisi Ungkap Ciri-cirinya

Laporan wartawan Tribun Sumsel, Edison Bastari 

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH -- Seorang pria tanpa identitas diduga berusia 60 tahun ditemukan tewas mengenaskan di pinggir rel kereta api tepatnya di KM 314 / 0+1 belakang waterboom Caroline Desa Karangan Kecamatan Rambang Kapak Tengah (RKT) Kota Prabumulih, Sumsel, Senin (18/8/2025).

Saat ditemukan, korban yang diduga tewas tertabrak kereta api babaranjang itu menggunakan baju kemeja merah hitam kotak-kotak dan celana dasar warna biru tua.

Korban tewas dengan sejumlah luka antara lain mengalami luka robek di kepala belakang, kaki sebalah kiri bagian paha luka gores, pinggul kiri penyok dan luka di kening kepala kiri.

Saat ini jenazah korban masih di kamar mayat Rumah sakit umum daerah (RSUD) kota Prabumulih.

Berdasarkan informasi berhasil dihimpun, penemuan mayat Mr X tersebut pertama kali oleh security PT KAI yang menerima laporan dari masinis kereta api jika ada yang terpapar kereta.

Selanjutnya penemuan jenazah tersebut disampaikan kepada petugas kepolisian setempat. Kemudian piket fungsi dan anggota identifikasi setreskrim Polres Prabumulih membawa mayat tersebut ke RSUD Kota Prabumulih guna dilakukan pemeriksaan.

"Jenazah ditemukan pada Senin (18/8/2025) malam dan kini telah dibawa ke kamar mayat RSUD Prabumulih," ungkap Kapolres Prabumulih AKBP Bobby Kusumawardhana SH SIK MSi melalui Kasat Reskrim, AKP H Tiyan Talingga ST MT, Selasa (19/8/2025).

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat kota Prabumulih yang merasa kehilangan keluarga dengan ciri-ciri laki-laki umur 60 tahun agar mendatangi kamar mayat RSUD Prabumulih.

"Jenazah saat ditemukan menggunakan baju kemeja merah hitam kotak-kotak dan celana dasar warna biru tua. Bagi yang kehilangan keluarga dengan ciri-ciri itu agar memeriksa ke RSUD Prabumulih," ungkapnya. 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel