Paspampres Culik Pemuda Aceh

Respon Presiden Jokowi Soal Oknum Paspampres Aniaya Imam Masykur Hingga Tewas: Sama di Mata Hukum

Presiden Joko Widodo akhirnya menanggapi terkait kasus penculikan dan pembunuhan Imam Masykur yang dilakukan oleh Pasmpampres dan anggota TNI.

|
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
Youtube KompasTV
Respon Jokowi soal kasus penganiayaan Imam Masykur hingga tewas 

TRIBUNSUMSEL.COM - Presiden Joko Widodo akhirnya menanggapi terkait kasus penculikan dan pembunuhan Imam Masykur yang dilakukan oleh Pasmpampres dan anggota TNI.

Seperti diketahui, pria tewas diduga dianiaya oknum TNI ini berasal dari Aceh desa Mon Kelayu, Kecamatan Gandapura, Kabupaten Bireun, Provinsi Aceh bernama Imam Masykur (25).

Kini pihak kepolisian telah mengamankan enam pelaku yang terlibat dalam pembunuhan Imam Masykur.

Kendati begitu, baru-baru ini pihak keluarga korban meminta bantuan kepada Presiden Jokowi untuk mengusut kasus pembunuhan yang dilakukan oknum TNI ini.

Menanggapi hal itu, Presiden Jokowi akhirnya buka suara.

Kepada Kompas.com, Jokowi menyerahkan kasus pembunuhan Imam Masykur ke proses hukum.

Menurutnya, semua sama dimata hukum.

"Ya itu sudah diserahkan ke proses hukum lah. Hormati proses hukum yang ada, semuanya sama di mata hukum," kata Joko Widodo singkat usai membuka Rakernas XVIII Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Himpi) di ICE BSD Tangerang, Banten, Kamis (31/8/2023). 

(kiri) Fauziah, ibu kandung Imam Masykur (25) memperlihatkan surat laporan polisi atas kematian putranya di rumah mereka di Desa Mon Keulayu, Kecamatan Gandapura, Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh, Minggu (27/8/2023). (tengah) mendiang Imam Masykur dan (kanan) Praka RM oknum Paspampres tersangka penganiayaan. Ibu Imam menuntut keadilan atas kematian sang anak
(kiri) Fauziah, ibu kandung Imam Masykur (25) memperlihatkan surat laporan polisi atas kematian putranya di rumah mereka di Desa Mon Keulayu, Kecamatan Gandapura, Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh, Minggu (27/8/2023). (tengah) mendiang Imam Masykur dan (kanan) Praka RM oknum Paspampres tersangka penganiayaan. Ibu Imam menuntut keadilan atas kematian sang anak (DOKUMENTASI KELUARGA)

Sebelumnya, Fachrul Razi, adik kandung Imam Masykur, datang ke Kota Banda Aceh untuk bergabung dalam aksi yang digelar oleh Solidaritas Masyarakat Aceh Untuk Keadilan (SOMAD) di depan Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Rabu (30/8/2023) petang.

Dalam aksi itu, ia menuntut keadilan yang setegak-tegaknya terhadap apa yang menimpa saudara laki-lakinya.

"Kami negara hadir untuk memberikan keadilan," kata dia.

Baca juga: Penyebab Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Sumber Selamat di Ngawi, Adu Banteng Hindari Warga Menyebrang

Fachrul Razi juga membenarkan video penyiksaan yang viral di media sosial adalah abangnya Imam Masykur.

Video tersebut, dikirim pertama kali ke pihak keluarga dan dari sana mereka memviralkan video tersebut.

Ini peran Kakak Ipar Praka RM dalam Kasus Penculikan & Penganiayaan Imam Masykur Hingga Tewas
Ini peran Kakak Ipar Praka RM dalam Kasus Penculikan & Penganiayaan Imam Masykur Hingga Tewas (Youtube Kompas TV/Tribunnews.com)

Penyiksaan yang tampak dalam video punggung berdarah itu, adalah korban yang sebenarnya.

Fachrul Razi yang datang ditemani oleh sejumlah anggota keluarganya meminta kepada Presiden Jokowi, Menko Polhukam, Kapolri, dan Panglima TNI agar kasus ini diusut hingga tuntas, dan proses hukum dilakukan secara terbuka.

Baca juga: Bakal Dilaporkan Keluarga Bayi Tertukar, RS Sentosa Merasa jadi Korban, Kini Salahkan Perawat

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved