Berita Pilpres 2024

Jansen Demokrat Tolak Putri Gus Dur Jadi Cawapres Anies, Yenny Wahid: Saya Gak Pernah Nyodorin Diri

Putri Presiden Gus Dur, Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid memberi respons menohok menanggapi cuitan Wasekjen Partai Demokrat Jansen Sitindaon.

Editor: Rahmat Aizullah
IG @yennywahid/YT KompasTV
Yenny Wahid memberi respons menohok menanggapi cuitan Wasekjen Partai Demokrat Jansen Sitindaon 

TRIBUNSUMSEL.COM - Putri Presiden Gus Dur, Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid memberi respons menohok menanggapi cuitan Wasekjen Partai Demokrat Jansen Sitindaon.

Jansen sebelumnya membuat cuitan di Twitter bahwa dirinya secara pribadi berpandangan kalau Yenny Wahid tidak cocok jadi cawapres Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Yenny Wahid pun menegaskan bahwa dirinya tidak pernah menyodorkan namanya untuk menjadi cawapres Anies Baswedan.

Baca juga: Jansen Demokrat Sebut Yenny Wahid Tak Cocok Jadi Cawapres Anies, Dianggap Bagian dari Rezim Jokowi

Pernyataan dia sebelumnya yang mengaku siap jadi cawapres juga tidak secara gamblang untuk mendampingi bakal capres tertentu.

Dia hanya merespons bahwa ada lamaran dari pihak yang ingin meminangnya sebagai cawapres di Pilpres 2024.

"Saya nggak pernah nyodorin diri jadi cawapres mas Anies lho, saya cuma merespons lamaran yang datang," kata Yenny Wahid dalam cuitannya di Twitter, dikutip Jumat (11/8/2023).

Baca juga: AHY Masuk Bursa 5 Cawapres Ganjar, Jansen Demokrat Singgung Semangat Kader Bila Ketumnya Digandeng

Yenny menegaskan bahwa dirinya mendukung Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk menjadi pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024.

"Justru saya mendukung mas AHY jadi cawapres Mas Anies," ujarnya.

Yenny Wahid pun mengaku heran dengan Jansen Sitindaon yang langsung menolak dirinya jadi cawapres Anies.

Baca juga: Yenny Wahid vs AHY, Nasdem dan Demokrat Saling Klaim Figur yang Cocok Jadi Cawapres Anies Baswedan

"Kalau situ belum apa-apa udah menolak saya, pas bosmu butuh dukungan, saya emoh lho," ujarnya diikuti emotikon tertawa.

Melihat Yenny Wahid memberi respons menohok meski diikuti emotikon tertawa, Jansen pun langsung menanggapinya lebih kurang hampir sama dengan penjelasan di cuitan sebelumnya.

"Ampun mbak (Yenny Wahid). Kalau soal dukung mendukung siapa, karena perbedaan ini terkait politik dan pemilu besok, ya kembali pada sikap, keyakinan dan pilihan jenengan mbak," katanya.

Dalam cuitannya itu, Jansen juga mendoakan Yenny Wahid bisa ikut berkontestasi di Pilpres 2024, tetapi tidak pada koalisi yang mengusung perubahan.

"Sehat terus mbak. Saya juga mendoakan dan mendukung jenengan semoga bisa ikut berkontestasi di Pilpres ini.

Khususnya mengisi posisi cawapres yang masih kosong di beberapa koalisi yang telah terbentuk khususnya di blok lanjutkan," katanya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved