Desakan Munaslub Golkar
Isu Wacana Penggulingan Airlangga Makin Semerbak, Seluruh Ketua DPD Golkar Kumpul di Bali, Bahas Ini
Isu wacana penggulingan Airlangga Hartarto dari jabatannya sebagai Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar makin semerbak. Isu ini mulai muncul awal Juli
Ingin Munaslub Segera Digelar
Berita sebelumnya, politisi senior yang mengatasnamakan diri sebagai eksponen pendiri Golkar kini mendorong agar munaslub segera digelar.
Salah satu anggotanya, Lawrence TP Siburian mengatakan politisi senior Golkar sudah memberikan waktu selama satu tahun untuk Airlangga membenahi kepemimpinannya.
Namun, sampai saat ini, hasilnya dianggap tidak nampak.
“Kita minta itu bulan Juli ini juga munaslub. Satu tahun dari kami yang sudah kami undur tahun lalu,” ujar Lawrence.
Lawrence membantah anggapan bahwa dorongan menggelar munaslub berkaitan dengan mencuatnya kasus dugaan korupsi yang menyeret nama Airlangga.
Ia mengeklaim, rencana menggelar munaslub muncul murni karena para senior jengah dengan Airlangga yang dianggap tidak mampu memimpin Golkar.
Indikatornya, kata Lawrence, status Airlangga sebagai calon presiden atau wakil presiden dari Golkar tidak jelas, begitu pula dengan arah koalisi Golkar.
"Nah ini kami, para senior dan organisasi pendiri, menilai, mendiskusikan, mengevaluasi ini soal leadership, ini soal ketidakmampuan dia untuk memimpin partai,” kata dia.
Lawrence menambahkan, dari berbagai nama kader Golkar yang sempat diusulkan untuk menggantikan Airlangga, ia menjagokan Luhut untuk memimpin 'beringin'.
Munaslub Sulit Dilaksanakan
Pengamat politik dari Centre for Strategic and International Studies (CSIS), Arya Fernandes menilai munaslub Partai Golkar sulit terlaksana dalam waktu dekat.
Sebab, menurut Arya, sebagian besar DPD Partai Golkar memilih bermain aman dengan tidak menyuarakan isu munaslub, supaya dapat berlaga di Pemilu atau Pilkada 2024.
"Dari sisi kemungkinan untuk memenuhi persyaratan dilaksanakannya munaslub masih berat karena daerah sekarang memilih untuk cari aman, karena mereka tidak mau juga karir politiknya (terancam)," kata Arya.
Arya berpandangan, pencalonan sebagai anggota legislatif dan kepala daerah menjadi alat Airlangga untuk 'mengamankan' kader-kadernya di daerah.
Kader Golkar Ramai-ramai Tolak Munaslub, Tuding Isu Dihembuskan Pihak Luar Ingin Hancurkan Partai |
![]() |
---|
Ketegangan di Tubuh Golkar Dianggap Bisa Mereda Usai Terbuka Peluang Ridwan Kamil di Pilpres 2024 |
![]() |
---|
Respons Airlangga Hartarto Soal Goyangan Kursi Panas Ketum Golkar, Desakan Munaslub Terus Bergulir |
![]() |
---|
Luhut Sedih Kondisi Golkar Jelang Pilpres 2024, Partai Besar Nomor Dua Seperti Jual Diri Kemana-mana |
![]() |
---|
Airlangga Terancam Dilengserkan dari Ketum Golkar, Opung Luhut Dinilai Cocok Jadi Pengganti |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.