Berita Pilpres 2024
Megawati Soal Peluang Khofifah Jadi Cawapres Ganjar Usai Disebut Menolak Dampingi Anies Baswedan
Megawati Soekarnoputri menjawab soal peluang Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa untuk jadi bakal cawapres Ganjar Pranowo.
TRIBUNSUMSEL.COM - Ketua Umum (Ketum) PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri menjawab soal peluang Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa untuk jadi bakal cawapres Ganjar Pranowo.
Hal itu diungkapkan Megawati setelah Khofifah disebut menolak atau tak memberi kepastian saat ditawari partai Koalisi Perubahan untuk jadi cawapres Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Khofifah memang belakangan santer disebut berpotensi jadi cawapres mendampingi Anies Baswedan, termasuk dua nama perempuan lainnya yakni Yenny Wahid dan Susi Pudjiastuti.
Baca juga: Megawati Pimpin Tim Khusus Godok Cawapres Ganjar, Jokowi Ikut Terlibat, Ini Nama-nama Berpotensi
Sejak lama memang ada tiga nama yang berkutat digadang jadi cawapres Anies, termasuk Khofifah, dan dua tokoh lainnya yakni Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ahmad Heryawan (Aher).
Namun muncul kabar Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menolak atau tak memberi kepastian apakah bersedia atau tidak bila dipasangkan dengan Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Kini Khofifah disebut berpeluang jadi bakal cawapres Ganjar Pranowo, kendati namanya tak masuk dalam radar 5 besar kandidat yang akan mendampingi Gubernur Jawa Tengah tersebut.
Baca juga: Bakal Cawapres Ganjar Pranowo Mengerucut 5 Nama, Ada AHY Hingga Erick Thohir
Namun baru-baru ini, Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengeklaim bahwa dari 5 nama kandidat yang telah dibocorkannya itu ada kemungkinan bertambah karena masih ada waktu.
Melansir Tribunnews.com, Jumat (28/7/2023), Ketum PDIP Megawati menegaskan bahwa dirinya tidak pernah memaksakan Khofifah untuk jadi cawapres dari PDIP walaupun keduanya teman dekat.
"Kayak mbak Khofifah, saya temenan sama dia. Saya denger kan dia mau jadi gini jadi gini. Ya Karepe (terserah) Mbak Khofifah. Nggak ada saya kalau telepon, mbak jangan ke situ lho. Hmm, silahkan tanya kalau saya pernah ngomong," kata Megawati usai meresmikan Kebun Raya Mangrove Kota Surabaya, di kawasan Gunung Anyar, beberapa hari lalu.
Baca juga: Kandidat Cawapres Ganjar Mengerucut 5 Nama, Puan Tiba-tiba Sebut Kemungkinan Bertambah, Alasannya
Menurut dia, soal Khofifah ingin merapat kemana itu merupakan hak sepenuhnya yang bersangkutan untuk menentukan.
"Ya terserah mau kesana boleh, mau ke sini boleh. Gitu lho, kok susah amat, ya iya loh, kaya saya bukan orang politik gitu lho," kata Megawati.
Dia mengatakan banyak pihak ramai menanyakan siapa yang akan dipilih PDIP untuk jadi cawapres Ganjar Pranowo.
Baca juga: Siapa Sosok Cawapres Paling Ideal Untuk Ganjar, Prabowo dan Anies? LSN Ungkap Hasil Survei Terbaru
Banyak pula menanyakan kapan pengumuman itu akan dilakukan.
Namun Megawati menegaskan bahwa ia akan memilih waktunya sendiri untuk bicara.
"Setiap hari aku ditanyain. Jawabnya saya ya nunggu aja, nanti juga ada harinya, saya nanti juga umumin. Kapan, ya terserah saya dong," tegasnya.
Baca juga: Ternyata Khofifah Disebut Menolak Jadi Cawapres Anies Baswedan, Nasdem Bidik Tokoh NU Lain, Sosoknya
Megawati menambahkan, ia sudah malang-melintang selama 30 tahun di dunia politik.
Ia pernah menjadi Presiden Republik Indonesia.
Megawati mengaku ikut belajar politik dengan Presiden Indonesia Pertama yang juga pendiri bangsa.
Baca juga: Khofifah Beri Sinyal Menolak, Kandidat Potensial Bacawapres Anies Dinilai Tersisa 2 Figur, Sosoknya
"Saya diajarin politik oleh pendiri bangsa ini. Kalau orang ngomong gini, kamu ngomong gini. Kalau ada yang nohok, kamu elus," katanya.
Jadi, Megawati menyebut ilmu politiknya sudah sangat banyak.
Sehingga ia juga mengaku sudah lihai menghadapi manuver maupun sikap-sikap politik.
Justru itu ia mengingatkan pihak-pihak untuk tidak bermain politik dengannya.
"Jadi saya sampai punya ilmu lho. Saya bilang ini Ilmu kungfu ibu Mega. Jadi kalau sekarang itu mukul, merangkul. Nanti mau tau akibat mukul dulu, kalau mukul nggak ada reaksi, cekik. Nah itu kungfu ibu Mega," ujarnya.
Baca juga: Cerita Megawati Kerap Dibully Soal Petugas Partai, Sindir Orang yang Tak Ngerti Sistem Politik
Bursa Cawapres Ganjar Mengerucut 5 Nama
Kandidat bakal cawapres yang akan mendampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 disebut sudah mengerucut jadi lima nama dari sebelumnya ada 10 figur potensial.
Lima nama tersebut dibocorkan oleh Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani saat menghadiri acara PKB di Solo, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.
Kelimanya antara lain Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Sandiaga Uno, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Andika Perkasa, dan Erick Thohir.
Nama-nama itu, kata Puan, masih akan dibahas di internal PDIP bersama partai-partai pendukung Ganjar Pranowo lainnya.
"Pak Sandiaga, Pak Erick Thohir, Pak Andika, Mas AHY, Cak Imin," katanya.
Belakangan tiba-tiba Puan Maharani menyebut ada peluang bertambahnya lagi kandidat bakal cawapres pendamping Ganjar Pranowo tersebut.
Alasannya, kata Puan, karena masa pendaftaran capres-cawapres untuk Pilpres 2024 masih cukup lama.
"Kan masih panjang (waktu pendaftaran capres-cawapres) jadi masih bisa tambah atau berkurang," kata Puan.
Puan kemudian membeberkan kriteria bakal cawapres yang cocok untuk Gubernur Jawa Tengah itu.
Di antaranya, memiliki visi dan misi yang sama dengan Ganjar, bisa loyal bekerjasama, hingga tidak memiliki masalah.
"Kriterianya pasti memiliki visi dan misi yang sama dengan calon presidennya kemudian bisa loyal bekerjasama, tidak punya masalah, kemudian cinta tanah air, ya hal-hal yang bersifat nasionalisme," ujar Puan.
Baca berita menarik lainnya di Google News
Khofifah Indar Parawansa
Ganjar Pranowo
Cawapres Ganjar
Tribunsumsel.com
Megawati Soekarnoputri
Pilpres 2024
Askolani Jasi Yakin Ganjar-Mahfud Bisa Menang di Banyuasin |
![]() |
---|
Partai NasDem Gelar Kampanye Akbar di BKB Palembang Besok, Dihadiri Surya Paloh dan Wali Band |
![]() |
---|
Jadwal Kampanye Capres - Cawapres Nomor Urut 3 di Sumsel, Ganjar di Palembang, Mahfud ke Banyuasin |
![]() |
---|
Menelaah Arah Demokrat Tak Merapat ke Ganjar Justru Gabung Koalisi Prabowo, Begini Analisa Pengamat |
![]() |
---|
Demokrat Gabung Koalisi Prabowo, SBY Siap Pasang Badan, Tawarkan AHY Jadi Cawapres? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.