Berita Lahat

BPBD Lahat Imbau Warga Waspada Hujan Musim Kemarau, Pemerintah Bangun Bronjong Antisipasi Banjir

BPBD Lahat mengimbau warga untuk waspada turunnya hujan kendati saat ini masih musim kemarau. Pemerintah bangun bronjong antisipasi banjir.

Editor: Vanda Rosetiati
SRIPO/EHDI AMIN
BPBD Lahat mengimbau warga untuk waspada turunnya hujan kendati saat ini masih musim kemarau, pemerintah bangun bronjong antisipasi banjir. Kepala BPD Lahat Ali Afandi saat meninjau lokasi rawan banjir yang akan benahi di Kecamatan Pulau Pinang, Lahat, Kamis (6/7/2023). 

TRIBUNSUMSEL.COM, LAHAT - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lahat mengimbau warga untuk waspada turunnya hujan kendati saat ini masih musim kemarau.

"Kalau menurut BMKG masih kemarau. Tapi bisa hujan. Bahkan terkadang di hulu hujan di hilir tidak," terang Kepala BPBD Lahat, Ali Afandi, melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik, Ananta, Kamis (6/7/2023).

Seperti yang terjadi Rabu (5/7/2023) lalu, hujan deras sejak dini hari mengguyur Kabupaten Lahat. Berimbas pada naiknya air permukaan sungai di Kecamatan Mulak Ulu, Mulak Sebingkai, Pulau Pinang, Merapi Barat, Merapi Timur, Kikim Timur dan Kecamatan Pagar Gunung.

Karena itu menurutnya, warga yang tinggal di dekat daerah aliran sungai (DAS) diharapkan meningkatkan kewaspadaannya terhadap naiknya air permukaan sungai secara tiba-tiba.

Ananta menyebut, antisipasi yang bisa dilakukan masyarakat, hanyalah bersikap waspada.

Baca juga: Banjir di Dua Kecamatan di Musi Rawas Berangsur Surut, Ketinggian Air Setengah Meter

Sedangkan antisipasi yang dilakukan pemerintah ialah dengan cara membangun tembok penahan seperti bronjong, di daerah rawan banjir.

Seperti yang tengah dalam proses saat ini, untuk pengerjaan di Desa Keban Agung Kecamatan Mulak Sebingkai, Desa Tanjung Sirih Kecamatan Pulau Pinang, dan Kelurahan Pasar Bawah Kecamatan Lahat.

"Untuk antisipasi banjir, Bupati Lahat sudah siapkan anggaran sebesar Rp 64,9 miliar," ujarnya.

Ananta mengimbau, masyarakat yang berada di daerah aliran sungai, diharapkan lebih waspada. Selain banjir, bencana longsor akibat hujan lebat juga harus diwaspadai. Mengingat, Kabupaten Lahat merupakan wilayah yang banyak dikelilingi bukit dan tebing.

"Walau kemarau, diprediksi masih akan ada potensi hujan lebat. Masyarakat kami pinta selalu waspada terhadap naiknya air permukaan sungai dan bencana longsor," imbaunya. (sp/ehdi amin)

Baca berita lainnya langsung dari google news

Silakan gabung di Grup WA TribunSumsel

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved