Pilpres 2024

Teka-teki Cawapres Anies yang Diumumkan Usai Pulang Haji, Mencuat Nama Yenny Wahid Putri Gus Dur

Tim 8 Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang mengusung Anies Baswedan masih menutup rapat sosok yang mereka sebut bakal mengundang pro dan kontr

|
Editor: Rahmat Aizullah
IG @yennywahid
Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Yenny Wahid bertemu dengan Anies Baswedan saat masih menjabat Gubernur DKI Jakarta. Kini mencuat nama Yenny Wahid dikabarkan bakal jadi cawapres pendamping Capres Anies Baswedan di Pilpres 2024. 

“Pikiran-pikiran Gus Dur itu tergambar dalam diri seorang Yenny Wahid, karena dia punya waktu yang cukup mendampingi almahrum Gus Dur selama hidup beliau," katanya.

Yenny Wahid juga merupakan mantan Staf Khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Bidang Komunikasi Politik tahun 2006 lalu.

Sehingga diharapkan dia dapat diterima anggota Koalisi Perubahan lainnya seperti Demokrat dan PKS.

"Saya mengapresiasi, siapa pun yang menjadi presiden harusnya mempertimbangkan Yenny Wahid sebagai salah satu (kandidat) wakil presiden,” kata Ali.

Apakah Cawapres Anies Perempuan?

Sebelumnya, juru bicara Anies Baswedan di Tim 8 Koalisi Perubahan, Sudirman Said masih bungkam saat ditanya bocoran ciri-ciri bakal Cawapres Anies.

Ketika ditanya apakah bakal Cawapres yang sudah ada di kantong Anies Baswedan adalah seorang perempuan, Sudirman justru mengalihkan ke awak media yang lain untuk bertanya.

"Hehe ada yang lain?," ujar Sudirman menolak tanggapi pertanyaan bakal Cawapres Anies berjenis kelamin seorang wanita saat ditemui di Sekretariat Bersama Koalisi Perubahan, Jakarta, Rabu (21/6/2023).

Menurut Sudirman, sosok Cawapres yang bakal ditunjuk Anies Baswedan diminta untuk tetap menjadi misteri hingga penentuan waktu deklarasi.

"Kata orang bijak mistery is power. Jadi tidak semua dikemukakan gitu lah," katanya.

Terkait pendamping Anies Baswedan dari dalam atau di luar Koalisi Perubahan, Sudirman Said menegaskan itu sudah selesai dibahas.

"Pak Anies mengatakan sudah jangan lagi membahas soal Cawapres jadi kita bahas yang lain-lain saja," tegasnya.

Namun, Sudirman Said tak menapik sosok pendamping Anies Baswedan itu bakal mengundang pro dan kontra.

"Saya tidak bisa mendisclouse dan kita kan harus menjaga keseimbangan semuanya. Karena setiap keputusan pasti ada pro dan kontra," katanya.

Namun begitu, dia menyebutkan nama bakal Cawapres Anies Baswedan itu sudah diterima oleh partai yang berada dalam Koalisi Perubahan.

Halaman
1234
Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved