BNNP Sumsel Sita 20 Kg Sabu
Sumsel Peringkat Ke-2 Nasional Terbanyak Pemakai Narkoba, BNNP Gagalkan Peredaran 20 kg Sabu
Provinsi Sumsel berada pada peringkat kedua nasional terbanyak pemakai narkoba, hal ini diungkap Kabib Pemberantasan BNNP Sumsel Kombes Adi Herpaus.
Sabu-sabu 20 kilogram itu disimpan tersangka ke dalam tas ransel besar warna hitam.
Kabid pemberantasan BNNP Sumsel Kombes Adi Herpaus mengatakan, sabu-sabu itu berasal dari Malaysia dan dikirim ke Provinsi Riau kemudian dijemput tersangka menggunakan mobil.
"Aslinya asal dari Malaysia kemudian dikirim ke Riau, tersangka membawa barang tersebut yang rencananya akan diedarkan ke wilayah Sumsel, " ujar Adi, Jumat (23/6/2023).
Tersangka mendapatkan upah jika berhasil mengedarkan barang tersebut dengan nilai yang tidak sedikit. Dari hasil introgasi mengaku jika ia disuruh oleh seseorang yang bernama Andi.
"Dia mengaku pernah dapat upah ketika berhasil mengirim sabu 16 kilo dapat upah per kilo nya Rp 8 juta. Tapi yang pengiriman ini belum dapat upah sebab sudah kami tangkap, " katanya.
Mobil Xenia yang digunakan oleh tersangka adalah mobil yang dia rental dari Palembang.
"Mobil mereka dapat itu rental, untuk berapa biayanya kami belum nanya sampai situ, " ujarnya.
Sementara tersangka Tomi mengaku jika ini adalah kali kedua dia mengantar sabu-sabu dari Riau ke Palembang.
"Pertama sebelum lebaran pak bawa sabu 16 kilo, uangnya bagi dua. Uang saya pakai keperluan sehari-hari dan judi slot, " Tomi. (sp/m imam pramana)
Baca berita lainnya langsung dari google news
Silakan gabung di Grup WA TribunSumsel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.