Berita Viral

Tangis Atalia Praratya Pecah Temukan Surat Eril Saat Masih Duduk di Kelas 6 SD, Saya Tak Kuasa Baca

Tangis Atalia Praratya pecah saat menemukan surat ditulis Emmeril Khan Mumtadz alias Eril putra sulungnya kini sudah meninggal dunia setelah hanyut di

Editor: Moch Krisna
Instagram Atalia Pratya
Atalia Pratya Bagikan Surat Ditulis Eril Saat Masih Duduk di Kelas 6 SD 

"Dear A Eril, bahkan setelah kamu berpulang pun, Allah SWT masih menyayangimu dengan memberikan kemuliaan dan kehormatan kepadamu nak.

Selamat ya A. Kami semua bangga sama kamu. Alfatihah dan doa terbaik kami kirimkan untukmu." tutupnya.

Sementara mengutip Kompas.com, dalam momen wisuda itu pula Kang Emil turut menyampaikan pidatonya.

Emil tak bisa menahan haru saat berdiri bedampingan dengan potret putranya.

"Kalau berkenan izinkan layar didampingi oleh almarhum Eril dalam bentuk foto karena menit-menit ini tak akan bisa tergantikan," ucap Emil dengan suara bergetar.

Emil mengatakan turut bangga bisa mewakilkan mendiang putranya untuk diwisuda secara in absentia. Selain almarhum Eril, ada 180-an mahasiswa dari sarjana, magister dan doktor yang turut diwisuda.

"Saya hadir sebagai orangtua almarhum yang menggendong, memberi makan, mendidik. Karena itu saya doakan anak bapak dan ibu bisa menjadi manusia yang bermanfaat," tuturnya.

Ridwan Kamil akan melaksanakan ibadah haji atas nama putranya, Emmeril Khan Mumtaz pada hari ini pada Senin (4/7/2022). (ig/ridwankamil)
Di hadapan para orangtua mahasiswa, Emil berharap putra-putri mereka bisa menjadi kekuatan bangsa di masa depan. Emil juga menyampaikan, hakikat anak adalah titipan Tuhan.

"Anak kita itu bukan milik kita, anak kita hanya titipan melalui rahim ibu kita melalui rahim penjagaan kita yang suatu hari anak itu akan lepas melalui perjalanannya sendiri. Doa dan bekal ilmu kita titipkan agar perjalanan mereka membanggakan terus kita sampai akhir hayat kita itulah doa kita," jelasnya

Seperti diketahui, Eril yang beberapa bulan belakangan menjadi sorotan publik di Indonesia, dinyatakan hilang terseret arus Sungai Aare di Swiss pada 26 Mei 2022.

Jasadnya kemudian ditemukan di Bendungan Engehalde di Bern, Swiss, pada 8 Juni 2022 silam.

(*)

 

Sumber: Tribunnews
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved