Dokter Wayan Pindah ke Bali Dijemput Keluarga Usai Kisahnya Viral, Warga Merasa Kehilangan

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Aggi Suzatri

TRIBUNSUMSEL.COM - Pasca viralnya kisah hidup seorang diri di rumah terbengkalai, dokter Wayan kini pulang kampung.

Dokter Wayan dikabarkan dijemput keluarganya pindah ke Bali, di kampung halamannya sebelum merantau bersama sang istri.

Selama ini, Dokter Wayan tinggal di rumah di Jalan Tarum Timur, Kampung Pasir Waru, Desa Karanganyar, Kecamatan Klari, Karawang sejak tahun 1999 silam.

Menurut keterangan warga sekitar, Dokter Wayan bernama lengkap I Made I Wayan Tirta.

Baca juga: Masa Lalu Dokter Wayan, Dulu Penampilan Rapi, Berubah setelah Ditinggal Istri, Rumah Terbengkalai

Sejak kondisi rumahnya viral, Dokter Wayan dijemput oleh keluarganya dan pindah ke Bali pada Minggu (30/4/2023).

Melansir akun Tiktok bernama @iiarsss, teman dokter Wayan menghubungi keluarga dari sang dokter.

Mereka mengatakan jika Dokter Wayan akan berhenti merantau dan kembali ke kampung halamannya yaitu Bali.

"Om Wayan berhenti merantau kembali ke Bali itu tujuan keluarga begitu saja keluarga sudah turun tangan. Secepatnya kita pulang ke Bali dan ditangani semuanya di sana. Kita kan fokus ke Om Wayannya. Maaf sekali merepotkan Om ya sampai detik ini. Evi sudah enggak bisa berkata apa untuk kebaikan om dan keluarga," tulis dari screenshoot WhatsApp.

Sebelumnya, Teman dari Dokter Wayan tersebut mengatakan jika terkejut dengan kondisi dalam rumah Dokter Wayan karena biasanya hanya saling bertemu di depan rumah.

Baca juga: Warga Tak Peduli Tempat Praktik dokter Wayan Kumuh Karena Manjur & Murah, Kini Merasa Kehilangan

Sehingga, mereka tidak menyangka kondisi rumahnya akan separah itu.

Meskipun rumah dalam kondisi penuh sampah dan tak terawat, tetapi Dokter Wayan disebut tetap membuka praktik dan banyak warga yang masih berdatangan.

Namun kini warga merasa kehilangan karena dokter Wayan dibawa keluarganya ke Bali.

Hal tersebut dikatakan seorang warha Desa Karanganyar, Kecamatan Klari Kabupaten Karawang, Yati (53) yang mengaku tetap datang dan tak peduli dengan keadaan tempat praktik dokter Wayan.

"Walaupun begini (berantakan) ya gimana soalnya berobat di sini kan manjur sama murah. Dulu kan memang bersih rapih ya, baru 2 tahun ini aja begini," ujar Yati kepada wartakotalive.com pada Rabu (3/5/2023) dilansir WartaKotalive.com.