Kapolres Lubuklinggau Ultimatum Agen Elpiji 3 Kg yang Naikkan Harga Jelang Lebaran

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU --Harga gas elpiji 3 Kg di Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan (Sumsel) menjelang hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah susah di dapat.

Harga di tingkat pengecer di Lubuklinggau saat ini mencapai Rp.35 ribu sampai Rp.40 ribu per kilogram.

Bahkan mirisnya di tingkat agen pun harga gas melon ini melambung tinggi hingga mencapai Rp 25 ribu per kilogram.

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Harissan memberikan ultimatum  apabila sampai ketahuan agen di Kota Lubuklinggau menjual sampai melebihi HET akan diproses sesuai aturan berlaku.

"Kalau ada sampaikan dengan Polres akan kita tindak tegas, bahkan bila terbukti izinnya kita cabut," ungkapnya pada wartawan, Rabu (19/4/2023).

Harissandi mengakui akhir-akhir ini kebutuhan gas elpiji 3 Kg mengalami peningkatan, tapi bukan permintaan masyarakat Lubuklinggau melainkan masyarakat yang berasal dari luar Lubuklinggau.

"Lubuklinggau ini menopang enam kabupaten, jadi bukan hanya Lubuklinggau saja mereka yang dari Kabupaten lainnya juga beli di Lubuklinggau," ujarnya.

Untuk mengatasi kelangkaan, Kamis 20 April besok Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Disperindag akan melakukan operasi pasar (OP) tabung gas Elpiji 3 Kg.

"Kerjasama dengan Kodim, pelaksanaan di eks Kompi total tabung sebanyak 560 tabung," ungkapnya.

Menurut Harissandi, masyarakat Lubuklinggau tidak perlu panik masalah Elpiji 3 Kg karena Pertamina menjamin kebutuhan masyarakat aman sampai lebaran.

"Kebutuhan sekarang masih aman terkendali," ujarnya.

Kapolres juga mengimbau kepada para pangkalan agar tidak menjual gas Elpiji 3 Kg secara berlebihan kepada warga luar supaya kebutuhan masyarakat Lubuklinggau ini bisa terpenuhi.

"Kita minta jangan di kasih, berikan saja pada konsumen agar masyarakat Lubuklinggau bisa langsung makai," ungkapnya.

Baca juga: Berkaliber 32, Fakta Pistol Harry Warganegara Dirut PT Berdikari Meletus, Ternyata Berisi 5 Peluru

Sebelumnya, Sales Brannch Manager Pertamina Rayon IV Lubuklinggau, M Tsaqif Fauzan menyampaikan, untuk mengatasi kelangkaan pihaknya telah menggelar operasi pasar bersama Pemkot Lubuklinggau.