Senpi Dirut BUMN Meletus

Berkaliber 32, Fakta Pistol Harry Warganegara Dirut PT Berdikari Meletus, Ternyata Berisi 5 Peluru

Fakta Pistol milik Harry Warganegara direktur utama (Dirut) PT Berdikari yang meletus di Bandara Sultan Hasanuddin, Sulses senin lalu.Diketahui jika

|
Editor: Moch Krisna
Kompas.com/Tribun Sumsel
Harta Kekayaan Dirut BUMN PT Berdikari, Harry Warganegara yang Pistolnya Meletus di Bandara 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Fakta Pistol milik Harry Warganegara direktur utama (Dirut) PT Berdikari yang meletus di Bandara Sultan Hasanuddin, Sulses senin lalu.

Diketahui jika senjata api tersebut berjenis kaliber 32 battle army memiliki 5 butir peluru karet.

Hal itu disampaikan oleh Kapolsek Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, IPTU Muh Arsyad saat dikonfirmasi awak media, Rabu (19/4/2023).

"Ada lima butir. Yang meledak itu satu kali peluru karet yang sempat terkokang pada saat terjatuh," ucapnya.

Arsyad menjelaskan senjata itu awalnya dipegang oleh protokoler Kementerian Pertanian (Kementan) saat melakukan check in di counter.

Namun, ketika hendak diperiksa senjata api itu terjatuh dan meletus.

 "Jadi kebetulan saat itu kurang hati-hati sampai terjatuh itu. Senjata saat diangkat, karena saat terjatuh dalam posisi terkokang jadi saat diangkat meledak," ungkapnya.

Akibatnya sebuah meja yang berada di counter maskapai penerbangan Citilink menjadi sasaran peluru karet tersebut.

Namun, kata Arsyad, kejadian itu tidak sampai ada korban.

"Yang dikenai adalah meja counter, yang terpantul ke situ. Tidak ada korban," ujarnya.

Setelah kejadian itu, pihaknya telah melakukan pemeriksaan kepada pemilik senjata dan protokoler dari Kementan RI.

"Kami sudah lakukan pemeriksaan izinnya lengkap. Ada surat izin resminya. Yang kami konfirmasi yang protokoler Kementan. Karena setiap kementerian atau lembaga ada protokolernya," jelasnya.

Untuk diketahui, Direktur Utama (Dirut) PT Berdikari, Harry Warganegara rencana akan terbang ke Jakarta dengan menumpangi pesawat Citilink QG 333 bersama rombongan Kementerian Pertanian usai menghadiri kunjungan kerja di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel).

"Tujuannya ke Jakarta. Rombongan Kementan cuman informasinya mendahului karena Mentan jam 12 siang baru berangkat," tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, pistol milik Direktur Utama (Dirut) BUMN PT Berdikari, Harry Warganegara meletus saat berada di area check in Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.

Halaman
12
Sumber: Kompas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved