Berita Palembang
Profil Sosok AKP Dwi Angga Cesario Kapolsek Termuda di Palembang, Prakarsa Gerakan Anti Curanmor
Profil sosok AKP Dwi Angga Cesario, SIK, MSi Kapolsek termuda di Kota Palembang saat ini masih berusia 30 tahun.
Penulis: Rachmad Kurniawan | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Profil sosok AKP Dwi Angga Cesario, S.I.K, M.Si Kapolsek termuda di Kota Palembang saat ini masih berusia 30 tahun.
Jebolan Akademi Polisi (Akpol) tahun 2013 ini sudah menjabat Kapolsek Kalidoni Kota Palembang sudah satu tahun terakhir.
Tepatnya setelah kepulangan Angga dari misi kemanusiaan di Sudan bersama PBB di awal tahun 2022, ia mendapat posisi penempatan sebagai Kapolsek Kalidoni, pada Maret 2022 lalu.
Dengan predikatnya sebagai yang termuda diantara Kapolsek lainnya di Palembang, Angga telah memprakarsai program "Gerakan Anti Curanmor" yaitu pembagian kunci motor ganda di minimarket-minimarket. Program tersebut sudah diadopsi oleh Polrestabes Palembang dan diterapkan Polsek-Polsek lainnya di seluruh Palembang.
Saat menjabat sebagai Kapolsek Kalidoni, Angga melihat banyaknya laporan curanmor di Polsek Kalidoni. Dan kejadian tersebut selalu menyasar warga yan sedang berbelanja di minimarket.
"Waktu menjabat Kapolsek saya lihat banyak laporan curanmor di minimarket, " ujar Angga, saat dijumpai, Kamis (30/3/2023).
Baca juga: Dugaan Korupsi KONI Sumsel 2021, Kejati Sumsel Sita 7 Kardus dan Boks Plastik Isi Ribuan Dokumen
Ketika mempelajari pola curanmor dan CCTV di minimarket, Angga menemukan cara untuk menekan angka peristiwa curanmor.
"Setelah menelusuri dan menyelidiki kasus curanmor yang kerap terjadi. Ternyata penyebabnya kunci kontak yang mudah dijebol. Akhirnya saya kasih kunci ganda di bagian rem cakram motor dan di jadikan sebagai barang inventaris di tiap minimarket, " katanya.

Kunci tambahan itu diberikan kepada pengendara motor dan kasir minimarket agar bisa menawarkan kunci tambahan kepada pengunjung.
Setelah program tersebut berjalan, Angga menyebut jika kasus curanmor di minimarket dapat turun.
"Alhamdulillah dari situ kasus curanmor di wilayah Kalidoni bisa turun. Justru sekarang ini kasus curanmor lebih menyasar permukiman di rumah-rumah warga, kami terus berusaha sosialisasi ke masyarakat agar lebih hati-hati dan sediakan kunci ganda," ujarnya.
Karena keberhasilan menurunkan kasus curanmor, program tersebut diadopsi oleh Polrestabes Palembang.
Pria kelahiran Yogyakarta 8 Februari 1993 ini adalah pernah menjabat Kasat Intelkam Polres OKU Selatan pada tahun 2018.
Angga juga membagikan pengalamannya saat bertugas di negara Sudan dalam misi kemanusiaan Polri dengan PBB.
"Waktu September tahun 2020 saya berangkat ke Sudan karena tertarik dengan tugas luar negeri di negara konflik. Ketertarikan itu karena sewaktu di Akpol senior-senior cerita soal di Polri ini ada utusan misi kemanusiaan di luar negeri dengan PBB, bagi saya itu terdengar keren," jelasnya.
Berita Palembang Hari Ini
Kapolsek Termuda di Palembang
AKP Dwi Angga Cesario
AKP Dwi Angga Cesario Kapolsek Kalidoni Palembang
Tribunsumsel.com
Bulog Sumsel Babel Pastikan Pasokan Beras SPHP Aman, Stok di Gudang Cukup Hingga 10 Bulan ke Depan |
![]() |
---|
Pria di Palembang Curi Laptop & TV di MTS Miftahul Jannah Kenten Banyuasin, Uangnya Untuk Beli Sabu |
![]() |
---|
Sensasi Berbeda 'Kedai Sedolor Mancing' Palembang, Bisa Mancing Sambil Menikmati Jembatan Ampera |
![]() |
---|
Pemkot Palembang Bakal Perbaiki Jalan Setapak Bertiang di Kalidoni Palembang, 5-6 Bulan Selesai |
![]() |
---|
Masih Dijabat Plt, Posisi Dirut RSUD Palembang Bari dan Kasat Pol PP Masih Tunggu Persetujuan BKN |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.