Berita Ogan Ilir

Remaja 15 Tahun Penghuni Panti Sosial Ogan Ilir Tewas Tak Wajar, Polisi Ungkap Penyebab

Remaja 15 tahun berinisial KT penghuni Panti Sosial bagi Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) di Ogan Ilir ditemukan tewas tak wajar.

Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/AGUNG DWIPAYANA
Remaja 15 tahun berinisial KT penghuni Panti Sosial bagi Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) di Ogan Ilir ditemukan tewas tak wajar, Kamis (19/1/2023). Petugas saat mengevakuasi jenazah korban. 

TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Seorang remaja berusia 15 tahun berinisial KT penghuni atau warga binaan Panti Sosial bagi Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) di Kelurahan Timbangan, Indralaya Utara, Ogan Ilir ditemukan tewas tak wajar.

Saat ditemukan KT dalam posisi tergantung di kamar mandi panti.

Menurut keterangan polisi, jasad korban ditemukan pertama kali oleh sesama warga binaan panti sosial.

"Peristiwa ditemukannya orang gantung diri terjadi pada kemarin sore. Anggota mendatangi TKP dan mengevakuasi jasad korban," kata Kapolres Ogan Ilir AKBP Andi Baso Rahman, melalui Kapolsek Indralaya AKP Herman Romlie, Kamis (19/1/2023).

Dari informasi yang didapatkan di TKP, KS gantung diri menggunakan sebuah kain warna coklat yang terikat di dalam toilet.

Menurut Herman, berdasarkan keterangan saksi mata, KS baru lima hari diserahkan ke panti sosial tersebut.

Baca juga: Viral 3 Pemuda Korban Pengeroyokan di Klub Malam Palembang, Dibacok Hingga Putus Jari

Remaja yang tersangkut kasus pencurian itu merupakan serahan dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Kayuagung di OKI.

"Diduga adik ini (KS) depresi saat menjalani pembinaan di panti sosial khusus ABH," ungkap Herman.

Keterangan bahwa KS mengalami depresi didapatkan dari salah seorang pegawai panti sosial.

"Jasad KS lalu dibawa ke Puskesmas Timbangan DNA selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga," kata Herman.

DISCLAIMER:

Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri.

Bisa menghubungi RSJ Ernaldi Bahar Palembang

Nomor Telepon (0711) 5645126
WhatsApp 0813-7365-3005

Baca berita lainnya langsung dari google news

Silakan gabung di Grup WA TribunSumsel

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved