Berita Nasional

Syarifah Ima Fans Berat Ferdy Sambo Kembali Terobos Sidang, Nekat Ingin Peluk : Semangat Pak Sambo !

Syarifah Ima fans berat Ferdy Sambo kembali berusaha menerobos ruang sidang sebab ingin memeluk sang idolanya tersebut, Selasa (17/1/2023)

Tribunnews.com/Igman Ibrahim
Syarifah Ima Fans Berat Ferdy Sambo Terpaksa Diamankan Polisi Karena Kembali Nekat Terobos Ruang Sidang, Selasa (17/1/2023). 

Selain itu, Samuel Hutabarat menyebut, Brigadir J selalu difitnah dalam perkara ini.

"Itulah satu-satunya yang kami harapkan," katanya.

"Dialah aktor intelektual di peristiwa kematian anak kami."

"Mulai dari kasus ini, anak kami selalu difitnah."

"Sudah mati atau dihabisi nyawanya, masih difitnah, itulah yang sangat kejam," terang Samuel Hutabarat.

Mengenai dugaan fitnah tersebut, ia meminta Ferdy Sambo dituntut hukuman mati.

"Fitnah itu lebih kejam dari pembunuhan, jadi kami berharap dakwaan atau tuntutan Ferdy Sambo pasal 340 atau yang terberat hukuman mati," papar dia.

Ferdy Sambo Rekayasa Kasus Pembunuhan

Ferdy Sambo disebut merekayasa peristiwa kematian Brigadir J.

Rekayasa itu dilakukan dengan menembakkan peluru dari pistol jenis HS milik Brigadir J ke dinding.

Tembakan itu dilepaskannya setelah mengeksekusi Brigadir J yang masih bergerak-gerak saat tesungkur di lantai.

Jaksa mengungkapkan Ferdy Sambo merekayasa kronolgi kematian Brigadir J. (Kompas.com)
Ferdy Sambo juga disebut mengenakan sarung tangan untuk menghilangkan jejak sidik jari.

"Ferdy Sambo yang sudah memakai sarung tangan menggenggam senjata api dan menembak sebanyak dua kali tepat mengenai kepala bagian belakang sisi kiri korban," ungkap JPU saat membacakan surat tuntutan terdakwa Ricky Rizal, Senin (16/1/2023).

Kemudian, tembakan diarahkan ke dinding atas tangga beberapa kali.

Setelah itu, Ferdy Sambo menghampiri Brigadir J yang sudah tak bernyawa.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved