Pembunuhan Pasutri Pulau Rimau Banyuasin

Hasil Olah TKP Perampokan dan Pembunuhan Pasutri di Pulau Rimau, Tinggalkan Tiga Anak

Polisi melakukan olah TKP perampokan dan pembunuhan di Desa Nunggal Sari Kecamatan Pulau Rimau Banyuasin.

Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Yohanes Tri Nugroho
Dokumentasi Polisi
Polisi melakukan olah TKP Perampokan disertai pembunuhan mengakibatkan dua korban yang merupakan pasutri yakni Sunardi dan Srinati di RT 08 Dusun III Jalur 15 Desa Nunggsl Sari Kecamatan Pulau Rimau Kabupaten Banyuasin, Rabu (12/10/2022). 

 

Sosok Sunardi Kadus di Jalur 15 Desa Nunggal Sari Kecamatan Pulau Rimau Kabupaten Banyuasin bersama istrinya, dikenal dengan sosok yang baik dalam bermasyarakat. 

Terlebih, korban merupakan Kadus yang juga menjadi panutan masyarakat. Karena itulah, keluarga  beranggapan bila kejadian ini bukan ada dendam.

"Kalau kami menilai, pelaku ini mengincar harta dan uang kakak. Karena, di rumah itu jadi tempat perputaran uang. Di situ, ada depot bangunan, rumah walet, sawit dan karet. Disini, kami menilai mereka mengincar harta dan uang kakak," ungkap Sunarna.

Kejadian ini, juga sudah diinformasikan kepada ketiga anak korban.

Karena, ketiga anak korban tidak tinggal serumah.

Anak korban yang pertama, berada di Bengkulu, yang kedua berada di Banyuasin tetapi tidak tinggal satu desa.

Begitu juga dengan anak yang ketiga sedang kuliah di Palembang. 

Adanya kejadian ini, pihak keluarga meminta agar aparat hukum bisa mengungkap kasus perampokan dan pembunuhan terhadap kedua korban.

Pihak Kepolisian bisa menangkap pelaku yang sudah membuat tiga orang anak menjadi yatim piatu. 

"Kami berharap dan berdoa, semoga polisi bisa cepat menangkap para pelaku. Kami ingin sekali melihat wajah pelaku yang tega melakukan hal seperti ini," pungkasnya. 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved