Berita Pilpres 2024
Berita Pemilu 2024 : Respon Demokrat Sumsel Usai NasDem Usung Anies Baswedan di Pilpres 2024
Partai Demokrat menghormati kemandirian dan independensi tiap parpol dalam proses pengambilan keputusan politik.
Penulis: Arief Basuki Rohekan | Editor: Slamet Teguh
"Kenapa Anies Baswedan? Jawabannya: Why not the best?" kata dia.
Baca juga: Anies Baswedan Capres Nasdem Pemilu 2024, Tanggapan Herman Deru: Kami di Daerah Mendukung Penuh
Baca juga: Berita Pemilu 2024 : Respon Pertama Anies Baswedan Usai Diusung NasDem Jadi Capres di Pilpres 2024
PKS Sumsel merasa tak tersalip
Meski sejak Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 lalu, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) selama ini sudah dekat sama Anies Baswedan karena diusung PKS bersama partai lainnya. Termasuk dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Namun, nyatanya Partai Nasdem secara resmi mendeklarasikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) yang akan diusung pada Pilpres 2024.
Menyikapi hal itu, PKS Sumsel sendiri mengaku jika partainya menghormati sikap Partai Nasdem dan hampir sejalan dengan PKS, serta merasa tidak disalip dalam pencalonan.
"Tidak (disalip), ini justru mungkin juga sebagai hasil-hasil diskusi dari kawan-kawan di pusat, jadi artinya apa yang saya sampaikan oleh Presiden PKS hari, ini menghormati keputusan Nasdem untuk lebih awal mendeklarasikan Anies, sebagai calon presiden yang diusung oleh Nasdem," kata Kepala Bidang (Kabid) DPW PKS Sumsel Mgs Syaiful Padli, Senin (3/10/2022).
Syaiful mengatakan pencalonan Nasdem kepada Anies sebagai Capresnya adalah hak politik dari Partai Nasdem untuk mendeklrasikanya dan PKS menghormati Apa yang dilakukan oleh Nasdem.
"Tentu ini kita tahu, sekelas Pak Anies Baswedan yang merupakan tokoh nasional dengan karakter yang sudah kita ketahui, bagaimana beliau memimpin Jakarta yang mungkin ini salah satu juga, menjadi pertimbangan Nasdem untuk mendeklarasikannya," paparnya.
Kemudian diungkapkan Syaiful, bagaimana dengan sikap PKS sendiri, diterangkannya jika PKS mempunyai mekanisme tersendiri dalam menentukan Bakal Capres yang akan diudung, melalui dewan Syuro PKS.
"Apa yang kami dapat hari ini dari Presiden PKS, pertama saya mengatakan bahwa penetapan untuk calon presiden itu akan dilakukan dalam mekanisme Majelis Syuro PKS, jadi Majelis Syuro PKS nya sendiri juga akan menentukan calon yang akan diusung oleh PKS, tentu selama ini sudah ada komunikasi politik antara Nasdem, PKS dengan Demokrat, dan hal ini saya yakin bisa menjadi pertimbangan Bagi majelis Syuro PKS untuk menentukan calon presiden ke depan," ujarnya.
Diungkapkan anggota DPRD Sumsel ini, pengusungan Anies sebagai Capres kedepan tentu hampir sejalan dengan suara kader PKS dibawah, dan tidak menutup kemungkinan PKS akan mengusung Anies juga kedepan.
"Apalagi dibeberapa tempat ada PKS didaerah banyak yang menginginkan Anies Baswedan, salah satunya untuk menjadi salah satu tokoh nasional yang dicalonkan menjadi presiden di Republik Indonesia. Ini terbukti dengan beberapa daerah yang sudah berani mendeklarasikan Anies seperti itu. Nah, kami sendiri Sumatera Selatan masih menunggu arahan dari pusat, intinya PKS itu tegak lurus, Sami'na Wa Atho'na apa yang disampaikan oleh pusat ini menjadi arahan dan kerja bagi kami yang ada di daerah seperti itu," paparnya.
Mengenai kapan PKS akan menentukan dan mengumumkan Capres yang akan diusung dalam Pilpres 2024 nanti, Syaiful menilai dengan adanya putusan partai Nasdem itu, maka akan jadi pertimbangan partainya untuk memutuskannya juga segera.
"Tentu saya kira, kita dengan melihat situasi politik seperti ini Majelis Syuroh PKS juga, akan berkonsolidasi apalagi sudah ada rapat pimpinan nasional para pimpinan partai yang dipanggil ke Jakarta, mungkin salah satunya juga untuk membahas hal tersebut. Dan kita doakan tidak lama lagi Majelis Syuro PKS segera bermusyawarah, untuk menentukan calon Presiden yang akan diusung oleh PKS seperti itu," pungkasnya.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News