Berita Nasional
'Saya Dapat Bocoran', Mahfud MD Akhirnya Bicara Motif Ferdy Sambo Bunuh Brigadir J, Perselingkuhan?
Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengklaim ada tiga dugaan motif terkait pembunuhan terhadap Brigadir Nofri
"Nanti polisi yang membuka ke publik lalu dibuka di pengadilan, oleh jaksa. Kalau tanya ke saya nanti malah salah," katanya.
Diberitakan Tribunnews sebelumnya, Mahfud MD mengatakan motif mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo memerintahkan Bharada Richard Eliezer alias Bharada E untuk menembak Brigadir J dianggap sensitif.
Mahfud menganggap motif pembunuhan kepada Brigadir J hanya dapat didengar oleh orang dewasa.
"Soal motif, biar nanti dikonstruksi hukumnya karena itu sensitif, mungkin hanya boleh didengar oleh orang-orang dewasa."
"Biar nanti dikonstruksi oleh polisi, apa sih motifnya, kan sudah banyak di tengah masyarakat," ujarnya pada Selasa (9/8/2022).

Feeling Keluarga Soal Motif Pembunuhan Brigadir J
Bibi Brigadir J, Roslin Simanjuntak dengan tegas membantah adanya pelecehan yang dilakukan keponakannya, Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat kepada istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.
Roslin menegaskan bahwa ia dan keluarga sangat mengetahui sifat dari Brigadir J.
Sehingga pihak keluarga merasa, Brigadir J tidak akan melakukan pelecehan tersebut kepada istri atasannya sendiri.
"Dari awal kami membantah anak kami (Brigadir J) adalah orang yang melakukan pelecehan. Karena kami tahu sifat anak kami."
Baca juga: Seali Syah Istri Brigjen Hendra Kurniawan Minta Ferdy Sambo Klarifikasi Nasib Polisi Korban Skenario
"Justru saat dibilang anak kami melakukan pelecehan, jiwa kami semakin memberontak," kata Roslin dalam tayangan video di kanal YouTube Kompas TV, Rabu (10/8/2022).
Lebih lanjut Roslin mengungkapkan, sejak kecil Brigadir J dikenal sebagai sosok yang penyayang.

Oleh karena itu, Roslin menduga alasan ditembaknya Brigadir J ini bukan karena almarhum melakukan pelecehan.
Namun karena Brigadir J berusaha melindungi Putri Candrawathi.
"Kami tahu sifat anak kami dari kecil ini penyayang. Secara pribadi kami merasa almarhum ini karena melindungi Ibu Putri, makanya nyawanya jadi hilang," ungkap Roslin.