Berita Muratara
Agen Pangkalan di Muratara Kehilangan Pelanggan Hingga 40 Persen Usai Gas LPG Nonsubsidi Naik
Rusdi menyebut pelanggannya 'hilang' karena berhenti membeli gas nonsubsidi di tokonya.
Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Slamet Teguh
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Rahmat Aizullah
TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Pangkalan gas di Desa Lawang Agung, Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) kehilangan pelanggan hingga 40 persen pasca-naiknya harga gas elpiji nonsubsidi 5,5 kg dan 12 kg.
"Ada lah sekitar 40 persen hilang (pelanggan saya), kalau yang 5,5 kilo naik 11 ribu, kalau yang 12 kilo naik 22 ribu," kata pemilik pangkalan gas di Desa Lawang Agung, Rusdi pada Tribunsumsel.com, Selasa (19/7/2022).
Rusdi menyebut pelanggannya 'hilang' karena berhenti membeli gas nonsubsidi di tokonya.
"Saya ada pelanggan di Kecamatan Rawas Ilir, untuk dijual lagi, dia ada toko juga, tapi sekarang setop dulu ambil gas katanya, mungkin karena harganya naik ini," ujarnya.
Baca juga: Polda Sumsel Sebut 5 Oknum Polisi Polres Muratara Lakukan Pelanggaran, 10 Sudah Dipecat
Baca juga: Perbaikan Jalinsum Muratara Tambal Sulam, Banyak Pengendara Motor Terbalik
Selain itu, kata Rusdi, pembeli gas elpiji nonsubsidi yang sebelumnya rutin membeli di tokonya kini tak nampak lagi batang hidungnya.
Namun demikian, Rusdi mengaku tak mengetahui apakah pelanggannya itu beralih ke gas 3 kg bersubsidi atau membeli di toko lain.
"Ada juga yang biasa beli tapi kini belum terlihat beli lagi, saya tidak tahu apa dia beralih ke yang melon, atau beli gas di tempat lain, yang jelas dia tidak beli gas melon di sini," katanya.
Rusdi mengungkapkan gas elpiji nonsubsidi yang dijualnya saat ini untuk 5,5 kg seharga Rp 105.000 - Rp 108.000 per tabung, sedangkan untuk gas 12 kg seharga Rp 212.000 - Rp 215.000 per tabung.
"Kalau untuk dijual lagi sama untuk pakai sendiri di rumah harganya beda, kalau untuk dijual lagi kita kasih diskon sedikit, supaya masyarakat belinya seharga dengan di toko kita," ujarnya.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News