Berita Muratara

Devi Minta Warga Berhenti Mencaci, Perbaiki Jalan Rusak Bertahap Tak Bisa Langsung Tuntas

Bupati Musi Rawas Utara (Muratara), Devi Suhartoni mengakui akses jalan di daerahnya kini masih banyak yang rusak. 

Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TRIBUNSUMSEL.COM/RAHMAT
Bupati Muratara Devi Suhartoni saat turun langsung mengecek jalan rusak parah menuju Desa Setia Marga beberapa waktu lalu. Jalan ini sudah diperbaiki sementara agar bisa dilewati kendaraan. 

"Kami putera daerah namun semua ada batasan. Kita membangun dimana yang benar-benar dibutuhkan banyak orang, yang susah mau kemana-mana, harga barang mahal, bawa orang sakit bisa meninggal di jalan karena susah keluar, itu dulu," tegasnya. 

Devi mengingatkan keinginan besar masyarakat untuk pemekaran Kabupaten Muratara tak lain ingin daerah ini berubah menjadi lebih baik dari segala bidang.

"Kenapa kita ingin menjadi kabupaten sendiri, karena itulah kita ingin Muratara berubah, jalan bagus, sekolah bagus, kesehatan bagus, ekonomi tumbuh, dan siapapun memegang tampuk jabatan tidak memperkaya diri agar pembangunan benar dan tepat sasaran serta berkualitas," ujarnya.

Dia menerangkan saat ini akses jalan di wilayah Kecamatan Rawas Ilir masih banyak yang rusak parah.

"Kalaupun bisa 2022 ini di Rawas Ilir kita perbaiki sistem spot-spot rusak, namun selesai titik satu, titik lain bermasalah. Mau diselesaikan semua tidak cukup anggaran. Tetapi jalur Tanjung Raja ke Simpang Galau insyaallah selesai tahun ini," katanya. 

Begitu juga akses jalan dari Kelurahan Karang Dapo hendak ke Desa Setia Marga (SP4) pun masih banyak titik rusak parah.

"SP4 belum akan selesai, karena ada peninggian jalan di Liam saja, karena yang lain belum bisa, anggaran tidak cukup," ujarnya.

Baca juga: Tiga Bulan Nol Kasus Covid-19 di Muratara, Kini Muncul Lagi Satu Warga Terkonfirmasi Positif

Selain itu, lanjut Devi, jalan dari Desa Tebing Tinggi Kecamatan Nibung menuju Desa Beringin Makmur II Kecamatan Rawas Ilir tahun ini akan diperbaiki titik-titik yang rusak parah terlebih dahulu. 

Begitu pun jalan poros Kecamatan Ulu Rawas juga diusahakan diperbaiki tahun ini pada beberapa titik yang parah, seperti di tanjakan Pulau Kidak dan tanjakan Muara Kulam.

"Perusahaan sudah saya minta bantu bangun jalan, tetapi tidak ada yang bisa. Hanya bisa bantu batu, jalan rusak kita kasih batu seminggu lumpur lagi," katanya.

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved