Berita Muratara

Tahun Ajaran Baru, Sekolah di Muratara Diputuskan Belajar Tatap Muka Terbatas

Seluruh SD dan SMP di Kabupaten Musi Rawas Utara akan menerapkan sistem belajar tatap muka terbatas pada tahun ajaran baru ini. 

Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TRIBUN SUMSEL/RAHMAT AIZULLAH
Pemeriksaan suhu tubuh terhadap siswa sebelum masuk gerbang sekolah di SMP Negeri 2 Muara Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara). Seluruh SD dan SMP di Kabupaten Musi Rawas Utara akan menerapkan sistem belajar tatap muka terbatas pada tahun ajaran baru ini. 

Sementara salah seorang wali murid, Mariana mengatakan tak masalah diterapkannya sistem belajar tatap muka terbatas kembali.

Namun dirinya agak kurang setuju bila diterapkan sistem belajar jarak jauh dengan cara daring karena dinilai sangat tidak efektif. 

"Tidak apa-apa terbatas, asalkan ada tatap mukanya, karena belajar dari rumah itu tidak efektif. Anak-anak bukannya belajar malah nonton TV," kata dia.

Baca juga: Sempat Agak Jernih Pasca Penertiban Tambang Emas Ilegal, Sungai Rupit-Rawas di Muratara Keruh Lagi

Orangtua lainnya, Dina mengatakan pembelajaran secara daring memang kurang efektif diterapkan di Kabupaten Musi Rawas Utara. 

Karena selain masih banyak desa yang belum memiliki akses internet, beberapa orangtua juga tidak mampu menyediakan fasilitas untuk anaknya.

"Sinyal masih susah, bagaimana mau daring, terus lagi banyak orangtua tidak mampu membeli handphone untuk anaknya belajar daring," kata dia.

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved