Berita Palembang

Kasus Covid-19 Kembali Tinggi di Palembang, Ahli Mikrobiologi Sumsel Minta Masyarakat Jaga Imunitas

Mantan Jubir Satgas Covid-19 provinsi Sumatera Selatan mengatakan belum optimalnya pemeriksaan PCR dan swab test.Berakibat pada kasus dengan periori

Penulis: Moch Krisna | Editor: Moch Krisna
istimewa
Tenaga kesehatan khusus yang terlibat langsung menangani orang-orang yang terpapar virus corona di Kabupaten Muratara 

Tetap pastikan semua orang yang berada di acara tersebut dalam keadaan sehat.

Apabila orang yang mengadakan acara dalam keadaan sakit, lebih baik undur acara hingga dalam kondisi sehat.

"Yang hadir dalam acara itu harus orang sehat, misalnya jika ada pengantin yang sakit, lebih baik undur acara nikahannya

tapi kalau tamu dan keluarga, lebih baik orang tersebut tidak ikut hadir," ujarnya.

Prof Yuwono juga meminta kepada pemerintah Sumsel untuk tidak boleh berhenti dan lebih gencar melakukan sosialisasi pencegahan penularan Covid-19.

"Tetap optimis lakukan yang terbaik, gencar lakukan sosialisasi dan menyediakan sarana prasarana cuci tangan dan lain sebagainya," ujarnya.

Sebelumnya Kepala Seksi Survei dan Imunisasi Dinas Kesehatan Sumsel Yusri, Kamis (10/12/2020) membenarkan kota Palembang masuk Zona Merah.

"Ya sesuai dengan informasi yang di publish pada laman BNPB memang Palembang kembali status zona merah.

Seperti kita tahu, sekarang aktivitas masyarakat cenderung meningkat seperti terlihat ketika banyak hajatan ataupun kegiatan lainnya yang berpotensi menimbulkan kerumunan," jelasnya, Kamis (10/12/2020)

Di sisi lain, Perhitungan untuk perkembangan kasus Covid-19 tersebut di-update perminggu.

Dilihat dari pertambahan jumlah kasus terkonfirmasi positif dalam sepekan terakhir.

"Jumlah kasus terkonfirmasi positif di Palembang bertambah begitu juga dengan angka kasus kematiannya. S

ehingga dengan begitu maka status zona tersebut juga akan bergeser ke Merah.

Begitupula sebaliknya, Kalau angka kasus berkurang maka bisa saja ke zona oranye, kuning atau hijau," katanya.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved