Minta Bayar setelah Bercinta di Kebun Karet, Seorang Mahasiswi Dibunuh, Pelaku Sebut Sakit Hati

Dia mengatakan, pelaku AA saat ini diamankan di Polsek Pasir Penyu setelah menyerahkan diri kepada polisi, Kamis (12/11/2020), sekitar pukul 07.00 WIB

Editor: Weni Wahyuny
Kompas.com/Junaedi
Ilustrasi 

TRIBUNSUMSEL.COM, PEKANBARU -  M (23), seorang mahasiswi tewas dibunuh pria yang menjadi teman bercintanya yang berinisial AA (30), di Desa Batu Gajah, Kecamatan Pasir Penyu, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau.

Pembunuhan ini dipicu lantaran korban meminta sejumlah uang kepada pelaku usai berhubungan badan di dalam kebun karet.

"Pelaku tidak mau bayar setelah berhubungan badan dengan korban. Pelaku menusuk perut korban sebanyak tiga kali menggunakan pisau," ungkap Kapolres Inhu AKBP Efrizal melalui Ps Paur Humas Polres Inhu Aipda Misran kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Jumat (13/11/2020).

Baca juga: GP Ansor Tampar Keras Denny Siregar : Janganlah Bawa-bawa Beliau ke Urusan Benci Membenci

Baca juga: SEDERET FAKTA Peristiwa Ledakan Bom di Jeddah, Prancis hingga Amerika Kompak Sebut Pengecut

Baca juga: Viral Anggota DPRD Banten Cekcok Mulut dengan Petugas Gegara Masker di Dagu : Saya Dibentak-bentak

Baca juga: Adem Ayem Jauh dari Gosip, Arie Untung Pamer Istri Muda, Komentar Aldi Taher jadi Sorotan

Dia mengatakan, pelaku AA saat ini diamankan di Polsek Pasir Penyu setelah menyerahkan diri kepada polisi, Kamis (12/11/2020), sekitar pukul 07.00 WIB.

Misran menjelaskan, antara pelaku dengan korban hanya memiliki hubungan sebatas saling kenal.

Korban ini berstatus sebagai mahasiswi.

Awalnya, pada Senin (9/11/2020) sekitar pukul 11.00 WIB, korban datang ke rumah orangtua pelaku di Desa Batu Gajah.

Beberapa menit kemudian, pelaku mengajak korban ke kebun karet yang tak jauh dari belakang rumahnya.

Di dalam kebun karet itu, M dan AA melakukan hubungan badan.

Baca juga: Aktivis Non Muslim : Pengalaman Bicara Saya Ambyar di Hadapan Karisma dan Sikap Humble Habib Rizieq

Baca juga: CEK REKENING, Hari Ini BLT Subsidi Gaji Termin Kedua Dicairkan Lagi, Menaker Bantah Tunda Pencairan

Tolak membayar usai berhubungan badan

Setelah itu, korban meminta bayaran kepada pelaku.

Namun, pelaku malah tidak mau membayarnya.

"Karena tidak mau bayar, korban mencaci maki pelaku. Hal itu membuat pelaku merasa sakit hati," kata Misran.

Pelaku mengambil sebilah pisau yang sudah dibawanya dari rumah.

Pelaku langsung menusuk perut korban sebanyak tiga kali.

Halaman
1234
Sumber: Kompas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved