Ibunya Kubur Bayi Hidup-hidup, Bocah Ini Terlantar dan Ditemukan Tidur Meringkuk di Jalanan
Seorang warga bernama Arisa pun tak tinggal diam ketika melihat bocah HR meringkuk di marka jalan, Camat Bebesan.
“Setelah melahirkan, tersangka sempat mengelap badan anaknya menggunakan kain panjang berwarna cokelat.
"Sebelum mengubur bayi yang baru dilahirkannya itu, tersangka sempat menidurkan korban di tempat tidur sampai pukul 14.30 WIB,” ungkapnya.
Bahkan, seorang anak laki-laki tersangka berusia 10 tahun saat pulang bermain sempat melihat korban berada di tempat tidur.
“Anak itu sempat bertanya kepada ibunya, siapa itu. Tersangka sempat menjawab bahwa bayi tersebut merupakan adiknya,” kata Mahmun Hari Sandy Sinurat.
Mendengar jawaban tersangka, kata Kapolres, anaknya itu sempat marah-marah sembari melontarkan kalimat bernada ancaman akan melaporkan ke polisi.
“Karena takut dilaporkan oleh anaknya, tersangka langsung menguburkan bayi tersebut di belakang rumah bersama ari-ari yang belum terpotong,” jelasnya.
Tak lama setelah tersangka menguburkan bayinya di belakang rumah, beberapa tetangga menyambangi rumah Suhimawara untuk menanyakan perihal tersebut.
Namun, tersangka sempat membantah.
Warga tidak lantas percaya, langsung melihat-lihat ke sekililing rumah tersangka.
Hasilnya, kecurigaan warga terbukti setelah melihat ada bekas galian di belakang rumah tersangka.
Warga langsung menggali dan mendapati sesosok bayi merah yang terkubur bersama ari-arinya yang masih belum terpotong.
“Setelah itu, warga bersama polisi langsung membawa bayi tersebut ke rumah sakit.
"Begitu juga dengan tersangka Suhimawara diboyong untuk mendapatkan perawatan.
"Tapi, sayangnya nyawa bayi tersebut sudah tidak tertolong lagi dan akhirnya meninggal dunia,” kata Kapolres Aceh Tengah.
(TribunnewsBogor.com, Serambi Indonesia, Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Nekat Tidur di Jalan dalam Kondisi Sakit, Anak Ini Akui Pernah Pergoki Ibunya Kubur Bayi Hidup-hidup