Berita Lubuklinggau
Rumah Warga Pernah Terbakar Gegara Rambatan Kebakaran Lahan di Lubuklinggau, Kapolres Tegaskan Ini
Ia pun menyampaikan, sebagai bentuk keseriusan penanganan Karhutla di Kota Lubuklinggau, pihaknya telah menggelar apel gabungan. Dengan dilanjutkan pe
Penulis: Eko Hepronis | Editor: Weni Wahyuny
lihat foto
Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis.
TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU - Kapolres Lubuklinggau AKBP Mustofa memperbolehkan bagi masyarakat di Kota Lubuklinggau yang ingin melakukan pembukaan lahan di tengah musim kemarau.
"Masalah pembukaan lahan diperbolehkan yang penting pedomi ketentuan, oke boleh buka lahan tapi jangan dibakar," kata Mustofa usai menggelar apel gelar pasukan penanganan Karhutla di Kota Lubuklinggau, Rabu (15/7).
Imbauan itu disampaikannya karena tahun lalu angka kebakaran lahan di Kota Lubuklinggau cukup tinggi, bahkan tahun lalu akibat rembetan kebakaran lahan membuat satu rumah warga terbakar.
• Jamaah Salat Idul Adha di Masjid Agung As-salam Lubuklinggau Dibatasi 1.500, Pintu Masuk Sesuai Usia
"Kita minta sebaiknya jangan dibakar, karena daun-daun itu bisa jadi pupuk. Yang harus dipedomi tata cara membuka lahannya, kalau pun harus jangan merembet karena pembakar bisa kena pidana," tegasnya.
Ia pun menyampaikan, sebagai bentuk keseriusan penanganan Karhutla di Kota Lubuklinggau, pihaknya telah menggelar apel gabungan. Dengan dilanjutkan pemeberian materi untuk personil gabungan baik Damkar, Kodim, dan Polres.
• Pernah ke Sumsel ? Hana Hanifah Akui Sudah Setahun Geluti Dunia Prostitusi, Pertama Kali ke Medan
"Ada tiga materi yang kita sampaikan kepada mereka, terutama tentang Karhutla, dan kesehatan. Termasuk penanganan bagaimana kalau ada lahan terbakar. Sehingga kedepan masalah teori dengan praktek bisa selaras," ungkapnya.
Kemudian nanti untuk bentuk tindaklanjutnya dilapangan dan memberikan edukasi dimasyarakat, kampung tangkal Covid -19 yang tengah di lombakan saat ini akan dilanjutkan dengan kampung tangkal Karhutla.
• Hajatan hingga Resepsi Pernikahan di Lubuklinggau Direncanakan Sudah Boleh Digelar Mulai Pekan Depan
Selanjutnya, untuk masalah Damkar saat ini sudah dibagi empat posko. Dimana ada kebakaran lahan anggota langsung sigap, supaya penanganan kebakaran tahun 2020 lebih siap ketimbang tahun 2019 lalu.
"Walau pun saat ini cuaca sudah kemarau, namun masih disebut kemarau basah, karena masih terjadi hujan, dan sosialisasi kita terus berjalan," ujarnya. (Joy)
