Begal Sadis Lubuklinggau Tewas Dimassa
BREAKING NEWS, Begal Nyamar Jadi Penumpang Ojek di Lubuklinggau Tewas di Rumah Sakit
Pelaku begal tersebut diketahui bernama Dayat (45 tahun), warga Jalan Lakitan, Kelurahan Pasar Satelit, Kecamatan Lubuklinggau Utara II
Penulis: Eko Hepronis | Editor: Wawan Perdana
TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU-Seorang begal sadis yang tak segan mengancam korbannya menggunakan senjata api rakitan (Senpira) akhirnya menghembuskan nafas terakhir, Senin (2/12/2019).
Pelaku begal tersebut diketahui bernama Dayat (45 tahun), warga Jalan Lakitan, Kelurahan Pasar Satelit, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Kota Lubuklinggau.
Sebelumnya Dayat babak belur dihajar massa setelah gagal membegal Abdul Azis (40 tahun) seorang tukang ojek.
Ia menderita luka serius disekujur tubuhnya dan menjalani perawatan di rumah sakit.
Saat ini jenazah pelaku begal tersebut sudah diserahkan oleh Satreskrim Mapolres Lubuklinggau kepada pihak keluarganya.
Informasi sebelumnya Aksi pembegalan itu terjadi Minggu (1/12/2019) malam sekitar pukul 20.00 WIB di Jalan Belalau I (Belakang Hotel 929), Kelurahan Belalau I, Kecamatan Lubuklinggau Utara I.
• Pura-pura Jadi Penumpang, 2 orang Ini Coba Begal Tukang Ojek, Gagal dan Dihajar Warga di Lubukinggau
Saat itu Dayat dan Iwan (DPO) berpura-pura menumpang ojek Dedi dari Pasar Satelit, Kecamatan Lubuklinggau Utara II.
Keduanya minta diantar menuju timbangan Kelurahan Belalau I, Kecamatan Lubuklinggau Utara I.
Ketika tiba di depan timbangan, pelaku Dayat meminta Abdul Aziz masuk sedikit ke arah Belalau.
Tiba di tempat sepi Dayat langsung menodongkan senjata api rakitan ke Abdul Aziz, sedangkan Iwan mencabut pisau.
Namun, Abdul Aziz tidak tidak tinggal diam ia melakukan perlawanan hingga membuat tangannya terluka.
Saat terlibat perkelahian itu ada warga yang melihat.
• Pemuda Ini Dibegal 7 Orang di Jalan Sudirman Palembang, Dibacok Pakai Pedang dan Celurit
Seketika itu warga lainnya keluar membantu Abdul Aziz mengeroyok Dayat hingga babak belur.
Sementara Iwan langsung kabur menyelamatkan diri.
Setelah Dayat babak belur warga pun menyerahkan Dayat ke Satreskrim Polres Lubuklinggau untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut dan proses hukum.