Breaking News

Kisah FN Pelajar SMA Selamat Usai Diperkosa dan Dianiaya Kekasih, Dikira Pelaku Korban Sudah 'Mati'

Polisi membeberkan kronologi penemuan FN siswi SMA yang ditemukan kelaparan dan compang-camping di daerah Sungai Rambutan, Ogan Ilir (OI)

Editor: Moch Krisna
IST
FN Siswa SMA Dibuang Kekasih Usai Dianiaya dan Diperkosa, Dikira Sudah Mati 

Hal ini diketahui dari data Kartu Keluarga yang ditunjukkan Ketua RT setempat.

Menurut Ketua RT setempat, FN dan ibundanya, Fatimah, diketahui sedang berada di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumsel.

Pelaku Sempat Ikut Berdoa

Sebelumnya, FP dicokok petugas dari Team Khusus Anti Bandit (Tekab) 134 dan Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Palembang pada di kediamannya diKecamatan Kalidoni pada Jumat (25/10/2019) petang pukul 18.30.

Kasatreskrim Polrestabes Palembang, Kompol Yon D Edi Winara melalui Kanit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA), Ipda Hendri Permana menerangkan, tersangka menganiaya dan memperkosa korban serta meninggalkan korban begitu saja.

Setelah kejadian itu, tersangka kembali ke rumah kos di Mata Merah, Palembang.

"Jadi pengakuannya, tersangka tidak terima korban mengaku hamil, sehingga melakukan penganiayaan dan pemerkosaan itu," papar Heri, Sabtu (26/10/2019).

"Tersangka juga tidak menyangka korban masih hidup," imbuhnya.

FPW dan FN, keduanya merupakan siswa SMA DA di Kecamatan Seberang Ulu (SU) II.

Hal itu dibenarkan Kepala SMA Daarul Aitam, Herni Limhar yang dibincangi di ruang kerjanya.

"Benar keduanya (korban dan tersangka) siswa SMA DA. FN siswa kelas XII, Fadli kelas XII," terang Herni.

Dilanjutkannya, sejak FN dinyatakan hilang pada Selasa (22/10/2019) lalu, orang tua FN berkali-kali datang ke sekolah menanyakan keberadaan putrinya.

Pihak sekolah juga sudah bertanya kepada FPW mengenai keberadaan FN. Karena, FPW dianggap orang dekat dan yang terakhir bersama FN.

"Tapi FPW bersumpah, dia tidak tahu di mana FN. FPW juga tetap masuk sekolah selama beberapa hari korban hilang. Bahkan hari Jumat (25/10/2019), FPW ikut yasinan dan doa bersama untuk korban yang digelar pihak sekolah," terang Herni.

(agung/ardiansyah)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved