Mahasiswa Diksar Menwa Meninggal

Orangtuanya di Bekasi Shock Dengar Hebat Sangaji Meninggal Sewaktu Diksar Menwa di Banyuasin

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Keluarga Hebat Sangaji di Bekasi, Jawa Barat, sangat shock ketika mendengar kabar duka dari Palembang

Sripo/ Haris Widodo
Wakil III Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang, Rina Antasari dijumpai Jumat (6/9/2019) 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Keluarga Hebat Sangaji di Bekasi, Jawa Barat, sangat shock ketika mendengar kabar duka dari Palembang.

Hebat Sangaji, mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang meninggal dunia sewaktu mengikuti pendidikan dasar (Diksar) Resimen Mahasiswa (Menwa).

Hebat meninggal dunia karena jatuh ke sungai di wilayah Sembawa, Banyuasin.

Orang tua Hebat Sangaji sempat tak percaya bahwa anak lelakinya itu bisa tewas.

Perasaan keluarga itu disampaikannya melalui Wakil Rektor III UIN Raden Fatah Palembang, Rina Antasari.

Menurut Rina, ibu Hebat sempat tidak percaya bahwa anaknya tewas.

Kabut Semakin Pekat, Ratusan Siswa SMAN 17 Palembang Salat Istisqa Minta Hujan

Keluarga juga baru tahu si anak masuk kuliah di Palembang.

Hebat Sangaji merupakan mahasiswa baru terdaftar sebagai mahasiswa UIN Raden Fatah sejak 3 minggu yang lalu.

Ia mengambil kuliah jurusan hukum pidana fakultas Syariah dan hukum.

“Orang tuanya terkejut waktu kita beri tahu anaknya meninggal. Bahkan mereka tak tau bahwa Hebat Sansgaji berkuliah di Palembang, karena sebelumya tidak ngomong kepada mereka,”ujarnya, Jumat (6/9/2019).

Hebat Sangaji sebelum kuliah di UIN Raden Fatah, telah semyelesaikan Diploma 1 di Bekasi.

Ia kemudian berkeininan ingin melanjutkan kuliah Islam.

Herman Deru Terima Penghargaan Nugra M Jasadharma Pustaloka atas Keberhasilan Kembangkan Minat Baca

Ida, pemilik kost tempat almarhum Hebat Sengaja mengatakan bahwa dia baru menerima mahasiswa baru tersebut sejak 3 minggu yang lalu.

“Ia benar, Hebat nge kost disini sudah masuk 3 minggu. Ia tinggal disini. Dimana saat pertama kali datang kesini menayakan ada tidak kost yang kosong. Bersama teman perempuannya,” kata ida

Ida juga menuturkan, sebelum pergi dia (Hebat Sangaji) menyampaikan pesan bahwa ingin mengikuti diksar dari kuliahnya selama seminggu dan Ida mengizinkannya.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved