Mudik 2019

Tumpas Begal, Bajing Loncat dan Grandong, Polda Sumsel Kerahkan Sniper di Jalur Mudik

Polda Sumsel akan menurunkan anggota Brimob Polda Sumsel yang memiliki spesifikasi sniper untuk pengamanan selama arus mudik 2019

Penulis: M. Ardiansyah |
Tribun Sumsel/ M Ardiansyah
Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Polda Sumsel akan menurunkan anggota Brimob Polda Sumsel yang memiliki spesifikasi sniper untuk pengamanan selama arus mudik 2019.

Nantinya para sniper ini akan ditempatkan di sejumlah titik rawan kejahatan di jalur lintas.

Dengan menyebar sejumlah sniper di jalur lintas diharapkan pemudik merasa aman saat melintas.

"Seperti kita tahu, kalau pelaku kejahatan seperti begal, grandong, bajing loncat biasanya beraksi. Makanya, kami dari Polda Sumsel akan menurunkan anggota Brimob yang telah teruji keahlian menembaknya dan ditempatkan sebagai sniper di sejuah titik di jalan lintas," ujar Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara ketika ditemui usai pembagian takjil di Simpang Polda, Senin (27/5/2019).

Kue Maksuba Lapis Kojo (Makjo) Banyak Peminat, Kirim Pesanan Sampai ke Australia dan Singapura

Polda Sumsel menjamin keamanan bagi para mudik yang melintasi wilayah Sumsel.
Terlebih, dengan menyebar sniper di titik-titik rawan kejahatan.

Dengan hal tersebut, sehingga para pemudik tidak was-was ketika melintas di wilayah Sumsel.

"Kami juga mengimbau kepada masyarakat, untuk mempersiapkan fisik, kendaraan sebelum musik. Selain itu, cek juga rumah sebelum ditinggalkan. Titip ke tetangga atau ke penjaga lingkungan," himbau Kapolda.

Kapolda juga mengungkapkan akan mengerahkan personilnya untuk melakukan patroli di jam-jam rawan.

Hal ini, sebagai antisipasi aksi pelaku kejahatan untuk beraksi.

Tiga Pos Pengamanan di Prabumulih

Polres Prabumulih bersama sejumlah instansi pemerintah mendirikan tiga Pos pengamanan serta pos pelayanan di sepanjang jalur mudik wilayah Prabumulih.

Pendirian posko ini untuk memberikan pelayanan dan pengamanan bagi para pemudik jelang Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah.

Adapun pos pengamanan (Pospam) ada tiga masing-masing di Kawasan Tugu Air Mancur Kelurahan Gunung Ibul dan Simpang 4 Tanjung Raman arah baturaja serta di kawasan Bawah Kemang Dusun Prabumulih atau didepan kantor Pertamina.

Sementara pos pelayanan (Posyan) ada satu yakni di depan Pasar Tradisional Modern Kota Prabumulih.

Kapolres Prabumulih, AKBP Tito Travolta Hutauruk SIK MH mengungkapkan, empat pos didirikan untuk mengantisipasi keamanan dan pelayanan bagi masyarakat melakukan mudik lebaran.

BERITA MUDIK 2019 : Dishub OKU Selatan Pasang Rambu di 25 Titik Rawan Kecelakaan dan Longsor

"Kesiapan Ops Ketupat 2019 kita mendirikan tiga pos keamanan dan satu pos pelayanan, ini ditujukan untuk memberikan rasa nyaman dan aman bagi masyarakat khususnya para pemudik lebaran,"ungkap Kapolres kepada sejumlah wartawan.

Tito Travolta mengatakan, pihaknya akan menerjunkan ratusan personel untuk standby di posyan dan pospam secara bergantian.

Selain itu akan turut dibantu sejumlah stakeholder lain seperti TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Senkom MP dan Dinas Kesehatan.

"Kita juga melakukan patroli berkala di sejumlah titik rawan baik kejahatan maupun kecelakaan dan menjadi fokus pantauan kita," katanya.

Mudik Pakai Fasilitas Baru, PT KAI Launching Kereta Api Baru di Stasiun Kertapati

Lebih lanjut alumni Akademi Kepolisian 2000 itu menuturkan, pihaknya berharap dengan kehadiran pospam dan posyan juga dapat menekan angka kejahatan dan kecelakaan lalu lintas bagi masyarakat khususnya para pemudik.

"Kami juga menghimbau tetap berhati-hati ketika mudik lebaran, jangan terlalu ngebut dan kalau para pemudik kecapekan di jalan maka bisa mampir di pospam atau posyan untuk beristirahat maupun jika ingin diperiksa kesehatan," tuturnya.

Lebih lanjut Kapolres mengimbau para pengendara yang hendak mudik lebaran agar memeriksa kelengkapan kendaraan dan memeriksa keamanan kendaraan baik rem, lampu spion, ban maupun lampu penerangan jalan.

"Selain itu jika mau mudik hendaknya memastikan kesehatan sedang fit, jangan sampai dalam keadaan sakit dipaksakan mudik lebaran. Hati-hati di jalan karena keluarga anda menanti untuk kumpul bersama," imbaunya.

Pantauan Tribunsumsel.com di lapangan, Poles Prabumulih bersama sejumlah instansi telah mendirikan pos pelayanan dan pos pengamanan di sejumlah titik sejak beberapa hari lalu.

Setiap hari hingga sesudah lebaran para petugas terdiri dari polisi, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Senkom MP dan Dinas Kesehatan standby berjaga di pos untuk melayani dan memberikan pengamanan selama arus mudik maupun balik lebaran 1440 Hijriah.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved