Berita Prabumulih
Sulastri Warga Prabumulih Tewas Ditabrak Kereta Api Pengangkut BBM
Warga Jalan Tebat Kelurahan Wonosari Kecamatan Prabumulih Utara, Kota Prabumulih, Minggu (19/5/2019), mendadak gempar sekitar pukul 13.30
Penulis: Edison |
TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH-Warga Jalan Tebat Kelurahan Wonosari Kecamatan Prabumulih Utara, Kota Prabumulih, Minggu (19/5/2019), mendadak gempar sekitar pukul 13.30.
Warga menemukan sesosok mayat berjenis kelamin perempuan yang diperkirakan berusia di atas 50 tahun tergeletak di jalur kereta api.
Lokasinya tidak jauh dari stasiun Kereta Api Prabumulih.
Nenek-nenek tersebut diketahui merupakan Lastri, yang merupakan warga Kelurahan Karang Raja Kecamatan Prabumulih Timur.
Saat ditemukan Lastri dalam kondisi muka hancur, kaki dan tangan patah.
• Kantor Wakil Bupati Musirawas Terbakar Minggu Dini Hari
Kuat dugaan, korban tewas akibat disambar kereta api yang mengangkut bahan bakar minyak (BBM) dari Suka Cinta menuju Kertapati Palembang.
Tewasnya Lastri di jalur kereta api pertama kali diketahui petugas PT KAI yang tengah perbaikan di jalur kereta.
Petugas tanpa sengaja melihat seperti sesosok tubuh tengah terbaring di jalur kereta tersebut.
Penasaran dengan apa yang dilihatnya, kemudian petugas itu mendekati.
• Tuntut Rapel Gaji dan THR Dibayar Bersamaan, Penjaga Keamanan Rusak Kantor Perusahaan di Musirawas
Betapa terkejutnya petugas itu ketika melihat sesosok jasad perempuan tua dengan kondisi yang cukup mengenaskan.
Oleh petugas tersebut, penemuan mayat itu langsung diberitahukan kepada warga setempat dan dilaporkan ke aparat kepolisian.
Andre Ramadani, satu diantara warga sekitar dibincangi wartawan mengatakan mayat pertama kali ditemukan oleh petugas PT KAI yang tengah bekerja memperbaiki rel.
"Pegawai KAI yang pertama menemukan dan kemudian memberitahu warga," ungkapnya.
• Update Kasus Pembunuhan Siswi SMP 4 Lubuklinggau, Diduga Terencana, Ini Penjelasan Kapolres
Andre mengaku, tidak satupun warga yang mengetahui kronologis kejadian kecelakaan di jalur kereta api yang membuat nenek tersebut tertabrak atau meninggal dunia.
"Pastinya kejadian tidak ada yang tahu, begitu kita melihat bersama warga sudah ramai dan tubuh nenek itu di tengah rel," bebernya.
Sementara, Kepala Stasiun Prabumulih, Zul Faroki ketika dikonfirmasi membenarkan adanya korban tewas akibat ditabrak kereta api pengangkut BBM nomor Lok Ka 3122C yang datang dari sukacinta menuju Kertapati Palembang.
"Sudah ditangani pihak polsek prabumulih barat dan pihak keluarga korban, kejadian sekitar pukul 13.23 WIB, diujung jalur km 322 + 0/1 dekat wesel tepatnya areal stasiun," ujarnya.
Disinggung mengenai kronologis kejadian, pria yang akrab disapa Oki ini mengaku tidak mengetahuinya.
"Kronologis kita belum mengetahui secara pasti," ungkapnya.