2 Tim Gabungan Tangkap Otak Dibalik Kaburnya 30 Tahanan Narkoba Polresta Palembang, Bernama Arif

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Jajaran Satuan reserse narkoba dan Satreskrim Polresta Palembang berhasil membekuk otak dibalik kaburnya 30 tahanan Polresta Palembang bernama Arif Hidatullah.

Arif Hidatullah berhasil diamankan 100 kilometer dari Polresta Palembang atau di kota Prabumulih.

M Arif Hidatullah (24 tahun) warga Jalan Perintis Kemerdekaan Lorong Produksim Kelurahan Duku Kecamatan IT III Palembang ditangkap Polseta Palembang, Selasa (7/5/2019).

• BREAKING NEWS, Suami Indah, Otak Kaburnya Tahanan Polresta Palembang Ditangkap di Prabumulih

• BREAKING NEWS : Rusuh di Empat Lawang, Tak Terima Hasil Rekap Suara, Polisi Lepaskan Tembakan

Arif yang merupakan salah satu otak pelaku kaburnya tahanan narkoba Polresta Palembang diringkus tim gabungan Satres Narkoba dan Satreskrim Polresta Palembang di Prabumulih.

Sebelumnya, petugas juga berhasil mengamankan istri Arief yakni Indah (21 tahun), yang diduga ikut terlibat lantaran mengantarkan gergaji besi ke tahanan.

Gergaji besi itu digunakan oleh para tahanan untuk kabur pada Minggu (5/5/2019) dini hari.

• Misteri Plastik Hitam dan Peran Wanita Bernama Ind di Balik 30 Tahanan Kabur dari Polresta Palembang

Selain mengamankan Arif, petugas berhasil mengamankan satu tahanan lainnya yakni Andrian Kusuma Saputra (27 tahun), warga Jalan Sei Item Gang Angkatan 66 IV Kelurahan Bukit Lama dan Kecamatan IB, I Palembang

Dengan ini, terhitung 16 lagi tahanan Narkoba Polresta yang masih dilakukan pengejaran oleh tim gabungan Polresta Palembang Satres Narkoba dan Sat Reskrim Polresta Palembang.

Sementara itu Kapolresta Palembang membenarkan pihaknya kembali mengamankan 2 tahanan narkoba yang kabur.

"Benar kita kembali mengamankan 2 tahanan, dan masih akan terus melakukan pengejaran untuk tahanan lain," katanya.

• 10 Tahanan Kabur Ternyata Berkasnya Sudah P21, Kejari Palembang Imbau Serahkan Diri

Kapolres pun menghimbau kepada para tahanan maupun keluarga yang mengetahui dimana keberadaan pelaku untuk dapat segera menyerahkan diri.

"Kami mengimbau pelaku maupun keluarga untuk menyerahkan sampai kemanapun akan kita cari dan kita kejar karena masing-masing dari merkra merupakan tahanan yang meresahkan," ungkapnya.

Diduga turut membantu suaminya yang merupakan satu dari 30 tahanan narkoba yang kabur

Indah (23) warga Jalan Perintis Kemerdekaan Lorong Produksim Kelurahan Duku Kecamatan Ilir Timur (II) diamankan Tim gabungan Polresta Palembang.

Saat dimintai keterangan, Indah mengaku sebelumnya ia sempat dihubungi sang suami yakni M Arif Hidayatullah (24) untuk dibawakan beberapa barang.