Anak Durhaka Tega buang Ibunya Sendiri Ke Jalan, 9 Tahun Kemudian Ia Menyesal, Ternyata
Seorang pria bernama Tung-tung tinggal di desa Feng Shan Tiongkok.Tung dikenal sebagai anak durhaka , setelah mengabaikan keluarga kandungnya.
Selama sembilan tahun nyonya Liu menjual ubi panggangnya, orang-orang yang membeli ubi panggangnya pun tidak pernah sepi.
Sembilan tahun yang lalu, nyonya Liu meninggalkan desanya, tahun kedua, anak dan menantunya melahirkan seorang anak yang kini berusia 8 tahun.
Suatu hari ketika anaknya pulang sekolah, ia bercerita pada ayah dan ibunya,kalau nenek sudah makmur di kota, orang-orang desa mengatakan nenek sekarang mempunyai simpanan banyak uang di kota.
Tung Tung dan Ah Mei, istrinya terkejut mendengarnya, dan bertanya kepada anaknya dari mana kabar itu.
Anaknya pun bercerita kalau ia mendengar semua itu dari kepala desa yang baru kembali dari pertemuannya di ibukota provinsi.
Untuk lebih meyakinakn Tung Tung pun bertanya pada kepala desa. Dan ternyata memang benar seperti yang dikatakan, bahkan ubi panggang nyonya Liu juga diliput media ibukota.
Selama sembilan tahun nyonya meninggalkan desanya, dan berhasil menabung dari hasil jualan ubi panggangnya.
“Tak disangka, ibumu begitu hebat, ayo kita jemput ibu, jangan sampai mengecewakan ibu.” Kata Ah Mei pada Tung Tung, suaminya.

Tung Tung yang terharu dan gembira bercampur aduk itu tentu saja senang menjemput pulang ibunya.
Suami istri itu kemudian pulang ke rumah, dan setelah berkemas, mereka segera naik kereta.
menuju ke ibukota. Sesampainya di ibukota, kebetulan turun salju lebat
Namun nyonya Liu masih menjajakan dagangannya.
Seiring dengan berlalunya waktu, nyonya Liu juga semakin tua. Tapi semangatnya menjual ubi panggang tidak berkurang.
Menjelang malam, ubi panggang nyonya Liu pun habis terjual.
