Mahyudi Bunuh Pacarnya, Gara-gara Menolak Diajak Minggat
Satreskrim Polres Malang menggelar rekonstruksi kasus Vika Ayu Rahmatika (15) yang dibunuh pacarnya, M Wahyudi (17), warga Desa Baturetno
Setelah korban tidak berdaya, sekarat, masih ada pemukulan ke dahi dan muka. "Untuk menyakinkan, ia menginjak dada tiga kali," katanya.
Meski hasil visum belum keluar, memang pembengkakan dada, dahi bekas memar, di leher bekas cekikan. "Singkron semua dari rekonstruksi," tambah Wahyu.
Ia melakukan itu karena tersangka dendam dengan keluarga korban, pernah dihina. Tersangka juga dendam pada korban, karena korban selingkuh.
"Sejak awal memang sudah diniati untuk membunuh korban," kata Kasat seraya menambahkan selama ditahan sejak minggu lalu, baru Embahnya yang menengok,"Ayah ibunya di Papua."
Menurut Wahyu, berkas pemeriksaan kasus Vika sudah selesai. Data rekonstruksi akan segera dikirim ke Kejaksaan. "Hari ini sudah enam hari dia ditahan. Hari ini atau besok, berkasnya dikirim ke Kejaksaan," jelas Kasat.