Berita OKI

PKL di Taman Segitiga Emas Bakal Dipindahkan Jelang HUT ke-80 OKI, Pedagang Khawatir Timbul Gesekan

Meskipun menerima keputusan tersebut, sejumlah pedagang menyuarakan kekhawatiran akan potensi gesekan dengan pedagang lain di lokasi baru.

Penulis: Winando Davinchi | Editor: Slamet Teguh
Tribunsumsel.com/ Winando Davinchi
DIPINDAH - Puluhan pedagang kaki lima (PKL) yang biasa mangkal di kawasan Taman Segitiga Emas Kayuagung akan dipindahkan sementara jelang perayaan hari ulang tahun Ogan Komering Ilir (HUT OKI) pada Oktober 2025 mendatang. 

TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG - Puluhan pedagang kaki lima (PKL) yang biasa mangkal di kawasan Taman Segitiga Emas Kayuagung akan dipindahkan sementara jelang perayaan hari ulang tahun ke-80 Ogan Komering Ilir (HUT ke-80 OKI) pada Oktober 2025 mendatang.

Relokasi sementara ini dilakukan karena lokasi tersebut akan menjadi pusat kegiatan bazar dan pameran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk memeriahkan hari jadi kabupaten.

Meskipun menerima keputusan tersebut, sejumlah pedagang menyuarakan kekhawatiran akan potensi gesekan dengan pedagang lain di lokasi baru.

Disampaikan Kepala Bidang Penegakan Perda Satpol PP OKI, Mantinton melalui petugas lapangan, Dani bahwa pemindahan bersifat sementara dan lokasinya tidak jauh dari tempat semula.

"Puluhan pedagang hanya digeser sementara ke sisi lain di areal taman segitiga emas. Lokasi yang biasa mereka tempati di sepanjang Jalan Yusuf Singadekane akan digunakan untuk stan-stan bazar UMKM," jelas Dani kepada awak media pada Kamis (25/9/2025) siang.

Menurutnya, relokasi sementara para pedagang baru akan dilaksanakan tepat  selama periode perayaan HUT OKI.

"Pemindahan pedagang dimulai pada 1 Oktober hingga 11 Oktober mendatang, bertepatan dengan puncak HUT OKI. Setelah acara selesai, mereka bisa kembali ke lokasi semula," tegasnya.

Baca juga: Viral Muda-Mudi Berbuat Tak Senonoh di Taman Segitiga Emas Kayuagung, Satpol PP Perketat Pengawasan

Baca juga: Ustadz Abdul Somad Tabligh Akbar di Taman Segitiga Emas Kayuagung, Disambut Antusias Warga

Merujuk data Satpol PP, ada sekitar 30 pedagang terdampak oleh kebijakan tersebut.

Dani mengaku telah melakukan sosialisasi dan imbauan secara langsung kepada para pedagang.

"Hari ini kami sudah sampaikan imbauan agar mereka mulai bersiap pindah pada 1 Oktober. Kami berharap harap para pedagang bisa memahami bahwa ini hanya untuk sementara demi kelancaran acara kita bersama," ungkap Dani.

Di sisi lain, para pedagang mengaku sudah pasrah meski awalnya merasa keberatan.

Sulha, salah satu pedagang di taman segitiga emas, membenarkan bahwa ia dan rekan-rekannya telah menerima informasi tersebut.

"Tadi baru diinformasikan agar pindah sementara mulai 1 Oktober. Pindahnya memang masih di sekitar sini saja," ucapnya.

Meski menerima, Sulha menyuarakan kekhawatiran utama para pedagang.

Menurutnya, penempatan di lokasi baru yang lebih berdekatan dengan pedagang lain berpotensi menimbulkan keributan atau sengketa lapak.

"Kami sebenarnya keberatan, tapi karena hanya sementara jadi kami terima. Kami hanya minta Satpol PP untuk mengatur penempatan kami di lokasi baru agar tidak terjadi ribut dengan pedagang yang sudah ada di sana," pungkasnya.

 

 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved