Sidang Korupsi Pasar Cinde
Harnojoyo Enggan Ajukan Eksepsi di Kasus Korupsi Pasar Cinde, Alex Noerdin Ajukan Pada 17 November
JPU hanya membacakan poin pasal primer dan subsider yang didakwakan kepada terdakwa.
Penulis: Rachmad Kurniawan | Editor: Slamet Teguh
"Semangat, Pak Alex! Bebaskan, Pak Alex!" teriak emak-emak saat mengiringi terdakwa masuk ke mobil tahanan.
Setelah itu, massa melakukan orasi di depan pagar yang berisi dukungan untuk Alex Noerdin dan mengenang jasa-jasa beliau selama memimpin Sumatera Selatan.
Heni Rahayu, salah satu perwakilan emak-emak yang menyampaikan orasi, mengatakan bahwa ia dan yang lainnya memberikan dukungan kepada Alex Noerdin lantaran di masa beliau menjabat, telah berlaku program sekolah dan pengobatan gratis.
"Dua anak saya, alhamdulillah, sekolahnya gratis. Dulu di SMA Negeri 1 Palembang, anak saya gratis sekolahnya di zaman Pak Alex. Lalu, berobat juga gratis," ujar Heni.
Oleh karena itu, ia berharap dalam prosesnya nanti Alex Noerdin dapat dibebaskan dari dakwaan dan jeratan hukum di kasus yang sedang dihadapi.
"Kami berharap Pak Alex dibebaskan," katanya.
Ketua koordinator aksi aktivis Sumsel-Jakarta, Ardabeli, mengatakan kedatangan massa emak-emak ke sidang perdana Alex Noerdin adalah sebagai bentuk dukungan dan pengingat kepada negara bahwa beliau adalah pelopor program berobat dan sekolah gratis.
"Negara harus melihat begitu besar jasa Alex Noerdin kepada Sumsel, pelopor berobat gratis dan sekolah gratis. Banyak sekali yang datang hari ini, kita tidak bisa melupakan jasanya," ujar Arda.
Ia berharap Presiden dapat memberikan ampunan kepada eks Gubernur Sumsel dua periode itu.
"Mohon Pak Prabowo bisa memberikan pengampunan kepada Alex Noerdin," tutupnya. (Rachmat Kurniawan/ Andi Wijaya)
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.