Pos Ditlantas Sumsel Dibakar

Kapolda Pastikan Pembakaran Pos Polisi, Mobil Serta Gedung DPRD Sumsel Bukan Demo Tapi Perusakan

Dari 42 orang yang diamankan di Polda Sumsel, dua diantaranya positif mengonsumsi sabu-sabu dan ganja.

Penulis: Rachmad Kurniawan | Editor: Slamet Teguh
Tribunsumsel.com/ Rachmad Kurniawan
PEMERIKSAAN -- Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi didampingi Wakapolda Brigjen Pol M Zulkarnain menjelaskan tentang kondisi dan pemeriksaan terhadap pemuda yang melakukan perusakan sejumlah pos polisi dan di gedung DPRD Provinsi Sumsel, Minggu (31/8/2025). 

"Saya berharap kepada seluruh masyarakat Sumsel, Sama-sama kita merenung dari kejadian yang ada di nasional, provinsi, kabupaten dan kota, apa yang didapatkan dengan adanya kondisi seperti itu?," katanya.

Untuk itu Deru menyampaikan pesan mendalam kepada seluruh masyarakat Sumsel, kepada warga Sumsel dan sama-sama meningkatkan toleransi.

Herman Deru menyebukan jika ada ingin menyampaikan sesuatu tinggal disampaikan tanpa ada kekerasan.

"Kami memberikan ruang dan waktu untuk dapat diselesaikan bersama-sama. Jangan sampai kita Warga Sumsel yang sepakat Sumsel zero konflik dimasukin oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab," katanya. 

Deru menyayangkan adanya pihak-pihak tidak bertanggung jawab yang memanfaatkan situasi demi popularitas sesaat, yang pada akhirnya hanya merusak. 

“Sayang, karena semua yang dibangun ini adalah juga uang dari rakyat," tambahnya.

Sebagai pemimpin daerah, Deru secara pribadi dan resmi mengajak seluruh tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, serta pimpinan organisasi kemasyarakatan (ormas), organisasi kepemudaan (OKP), organisasi keagamaan, dan pimpinan partai politik untuk bersama-sama mendinginkan suasana.

"Ayo kita teduhkan hati segenap anggota kita masing-masing," katanya. 

Deru berharap Sumsel bisa menjadi contoh provinsi yang tetap kondusif, ramah terhadap investasi, ramah terhadap orang lain, dan menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi. 

“Sekali lagi saya berharap, ayo kita bangun Sumatera Selatan ini dengan penuh kedamaian, karena kedamaian adalah modal utama dalam kita melanjutkan pembangunan," tambahnya 

Kepada pihak penegak hukum diharapkan dapat mengusut tuntas kasus ini dan menindak tegas para pelaku anarkis.

Deru percaya bahwa aparat akan bertindak seadil dan sebijaksana mungkin dalam menegakkan hukum. 

Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh warga Sumsel yang tetap tenang dan menjaga situasi agar tetap kondusif di tengah kejadian ini.

 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Bergabung dalam saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved