Berita Viral

2 Kerangka Manusia di ACC Kwitang Dipastikan Reno dan Farhan, Orang yang Dilaporkan Hilang usai Demo

Reno Syahputra Dewo dan Muhammad Farhan ditemukan tinggal kerangka di Gedung ACC Kwitang usai dilaporkan hilang.

|
Editor: Weni Wahyuny
Tangkapan layar dari akun Instagram @kontras_update
TINGGAL KERANGKA - Muhammad Farhan Hamid (kiri) dan Reno Syahputradewo (kanan) adalah sosok yang ditemukan tinggal kerangka di Gedung Astra Credit Companies (ACC) di Kwitang, Senen, Jakarta Pusat. Kerangka mereka ditemukan oleh seorang teknisi bangunan pada Rabu (29/10/2025) lalu. 

Ringkasan Berita:
  • Dua kerangka manusia yang ditemukan Gedung ACC Kwitang, Jakarta Pusat, adalah Reno Syahputra Dewo dan Muhammad Farhan
  • Reno dan Farhan merupakan aktivis yang dilaporkan hilang usai demo ricuh akhir Agustus 2025 lalu
  • Identitas Reno dan Farhan diumumkan oleh epala Biro Laboratorium dan Dokumen Kesehatan (Karo Labdokkes) Pusdokkes Polri Brigjen Sumy Hastry Purwanti.

TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Misteri dua kerangka manusia yang ditemukan di Gedung ACC Kwitang, Jakarta Pusat, akhirnya terkuak.

Berdasarkan hasil pemeriksaan Deoxyribonucleic acid (DNA), identitas 2 kerangka manusia itu adalah Reno Syahputra Dewo dan Muhammad Farhan, orang yang dilaporkan hilang usai demo ricuh akhir Agustus 2025 lalu.

Tes DNA adalah pemeriksaan ilmiah yang dilakukan untuk menganalisis asam deoksiribonukleat (DNA) seseorang — yaitu materi genetik yang membawa informasi pewarisan sifat dari orang tua ke anak.

Kepastian identitas 2 kerangka manusia itu diumumkan oleh Kepala Biro Laboratorium dan Dokumen Kesehatan (Karo Labdokkes) Pusdokkes Polri Brigjen Sumy Hastry Purwanti.

Ia menjelaskan, hasil pemeriksaan sekunder melalui analisis tulang tengkorak dan panggul menunjukkan bahwa kedua kerangka tersebut berjenis kelamin laki-laki. 

"Hasil pemeriksaan DNA dan gigi post mortem 0080 cocok dengan Ante Mortem 002 sehingga teridentifikasi Reno Syahputra Dewo anak biologis dari bapak Muahamad Yasin," jelas Sumy Hastry di RS Polri Kramat Jati, Jumat (7/11/2025). 

Sementara itu, Sumy menyampaikan bahwa identifikasi terhadap kerangka lainnya juga dilakukan dengan menggunakan data sekunder berupa perhiasan kalung dan kepala ikat pinggang, serta pemeriksaan primer DNA dari tulang. 

"Hasil pemeriksaan nomer Post mortem 0081 cocok dengan ante mortem 001 sehingga teridentifikasi Muhammad Farhan," jelasnya. 

Baca juga: Sempat Dikabarkan Hilang saat Demo Ricuh di Jakarta, Bima Permana Ditemukan Jualan Mainan di Malang

Tangis Keluarga

Dalam konferensi pers di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur pada Kamis (7/11/2025), sejumlah orang yang merupakan keluarga Reno dan Farhan pun terlihat ikut mengikuti semua paparan dari sejumlah pihak.

Terlihat mereka duduk di belakang awak media dengan ditemani sejumlah orang seperti pegiat media sosial, Ferry Irwandi hingga dari Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS).

Terlihat mereka tampak lesu ketika mendengar jika dua kerangka tersebut merupakan kerangka dari Reno dan Farhan atas pemeriksaan DNA yang dilakukan.

Bahkan seorang wanita yang mengenakan baju belang hitam dan putih terlihat tak kuasa menahan air matanya ketika pengumuman pemeriksaan DNA dilakukan.

Dia nampak ditenangkan oleh sejumlah orang di sekitarnya. Sambil memegang ponselnya, wanita itu terus mengelap air matanya yang jatuh di pipinya.

Penemuan Kerangka 

Sebelumnya, polisi menemukan dua kerangka manusia yang sudah terbakar di lantai dua Gedung ACC Kwitang, Senen, Jakarta Pusat. 

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, mengonfirmasi penemuan tersebut saat petugas melakukan pemeriksaan di lokasi bekas kebakaran. 

Sumber: Kompas
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved