Berita Viral

Kisah Pilu Zulfa, Siswi SMP MTs di Garut Gendong Adik Bayi hingga Nyambi Berjualan di Sekolah

Zulfa, siswi MTs di Garut gendong adiknya bayi ke sekolah. Tak hanya itu, dirinya juga berjualan di sekolahnya.

Editor: Weni Wahyuny
Insatgram @lambegosiip
BAWA ADIK KE SEKOLAH - Tangkapan layar saat Zulfa siswi SMA gendong adik ke sekolah, belajar sambil mengurus adiknya, diunggah @lambegosiip diunggah Jumat (24/10/2025). 
Ringkasan Berita:
  • Zulfa, siswi kelas 7 MTs Al-Irsyad Garut viral gendong adik ke sekolah
  • Zulfa pula nyambi jualan di sekolah
  • Orang tuanya sibuk bekerja serabutan

TRIBUNSUMSEL.COM - Viral di media sosial kisah Zulfa, siswi kelas 7 MTs Al-Irsyad Garut, Jawa Barat, menggendong adiknya ke sekolah.

Tak hanya sambil menggendong adik, Zulfa pula nyambi jualan camilan di sekolanya yang berada di Kampung Panyingkiran, Desa Situsaeur, Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut tersebut.

Akun media sosial @infogarut memposting video Zulfah. 

Video ini menjadi viral dan banyak diperbincangkan Netizen. 

Hingga artikel ini ditulis, Selasa (28/10/2025), video viral itu telah dilihat sebanyak 255 ribu kali.

Sementara, kolom komentar unggahan tersebut banyak dipenuhi oleh simpati dari para warganet. 

Seperti dilihat di video tersebut, Zulfah sedang beraktivitas di sekolah sambil menggendong adik bayinya menggunakan kain jarik. 

Dia duduk di halaman kelas dengan sebuah wadah berisi camilan di sampingnya. 

Terlihat pula ada beberapa guru hingga murid lain yang membeli jajanan dari Zulfa.  

Dia menerima uang dari pembeli. 

Meskipun kerap bersekolah sambil mengasuh sang adik, Zulfa termasuk siswa berprestasi dan selalu mendapatkan ranking di kelas sejak SD. 

Zulfa adalah anak kedua dari tiga bersaudara, dari pasangan Ade Ma'ruf dan Aliyah.  

Adiknya, berkebutuhan khusus sehingga perlu pengobatan. 

Adik Zulfa sempat mendapatkan bantuan biaya pengobatan dari pemerintah desa selama satu tahun lalu. 

Orangtua Sibuk Bekerja 

Kepala MTs Al-Irsyad, Reni Sari Anggraeni menceritakan, Zulfa memang terkadang ke sekolah sambil mengasuh adiknya. 

Kendati demikian, hal tersebut tidak terjadi setiap hari.

Hanya saat orang tuanya sibuk bekerja. 

"Tidak setiap hari, biasanya kalau ibunya sibuk kerja, bantu bapaknya, biasanya di jam-jam akhir sekolah dititipkan adiknya, rumahnya dekat sini," kata Reni, Selasa (28/10/2025) pagi. 

Reni menjelaskan, orang tua Zulfa mulai sering menitipkan anaknya kepada Zulfa sejak sang anak masih duduk di kelas 6 yang masih berada di yayasan yang sama. 

Namun, saat di sekolah dasar, adiknya tidak dibawa ke sekolah karena rumahnya ada di belakang sekolah SD Al-Irsyad. 

"Jadi, waktu SD, kalau dititipkan, tidak dibawa ke sekolah, tetapi dilongokan ke rumah karena dekat rumahnya ke sekolah," kata Reni. 

Semua keluarga Zulfa bersekolah di Yayasan Al-Irsyad yang didirikan oleh keluarganya, termasuk Aliyah, ibu dari Zulfa

Sehari-hari, orang tua Zulfa bekerja serabutan. 

"Dulu ibunya jualan, cuma setelah lahiran anak yang ketiga berhenti karena harus selalu mendampingi berobat ke Bandung," kata Reni. 

Sementara itu, guru BP MTs Al-Irsyad Asep Hilman mengungkapkan bahwa keluarga Zulfa sudah sejak lama dekat dengan pihak sekolah. 

Ibu Zulfa adalah seorang alumni, kini semua anaknya juga bersekolah di yayasan Al-Irsyad sejak SD hingga SMP. 

Bahkan saat Zulfa di SD, ibunya masuk dalam kepengurusan komite dan aktif dalam kegiatan sekolah. 

"Kalau Sabtu, kan biasanya ada pelajaran kewirausahaan, anak-anak jualan, barang dagangannya dari ibu Zulfa," kata Asep. 

Artikel ini sudah tayang di TribunJabar

Baca berita lainnya di Google News

Bergabung dan baca berita menarik lainnya di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved