Berita Viral

Alasan Yai Mim Ngotot Polisikan Sahara Hingga Pak RT Meski Sudah Damai, Sang Anak Marah Besar

Yai Mim ungkap anak-anaknya marah besar kepada Sahara karena melontarkan tudingan soal pelecehan seksual kepada orang tuanya, ia tetap mempolisikan

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Youtube Uya Kuya TV
TANGIS PECAH- Yai Mim menangis saat curhat ke Uya Kuya tak terima dituduh pelecehan. Kini, Yai Mim ungkap anak-anaknya marah besar kepada Sahara karena melontarkan tudingan soal pelecehan seksual kepada orang tuanya, ia tetap mempolisikan Sahara dan 9 orang. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Perseteruan antara mantan dosen UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Muhammad Imam Muslimin atau Yai Mim, dan tetangganya, Nurul Sahara, seorang pemilik rental mobil, masih berlanjut ke proses hukum.

 Yai Mim didampingi kuasa hukumnya, Agustian Siagian Polresta Malang Kota, Selasa (7/10/2025), dipanggil sebagai saksi pelapor atas laporan dugaan pencemaran nama baik yang dilayangkan ke pemilik akun TikTok Sahara.

Padahal sebelumnya, Yai Mim dan Sahara telah sepakat  berdamai usai dimediasi oleh Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, yang datang langsung ke kediaman mereka di Malang, Jawa Timur, Senin, (6/10/2025).

Baca juga: Lanjut "Perang", Yai Mim Polisikan Sahara dan 9 Orang Lebih Meski Dimediasi KDM, Pasal Berlapis

PENCEMARAN NAMA BAIK - Imam Muslimin atau akrab disapa Yai Mim dikawal pendukungnya saat mendatangi Polresta Malang Kota, Selasa (7/10/2025). Yai Mim datang sebagai saksi pelapor atas laporan dugaan pencemaran nama baik.
PENCEMARAN NAMA BAIK - Imam Muslimin atau akrab disapa Yai Mim dikawal pendukungnya saat mendatangi Polresta Malang Kota, Selasa (7/10/2025). Yai Mim datang sebagai saksi pelapor atas laporan dugaan pencemaran nama baik. (SURYAMALANG.COM/Kukuh Kurniawan)

Di balik itu, Yai Mim tetap melanjutkan niatnya untuk mempolisikan Sahara dan sembilan orang lebih termasuk ketua RT setempat yang mengusirnya.

Pasalnya, Yai Mim menyebut bahwa anak-anaknya tidak terima dengan tudingan yang dilontarkan oleh pihak Sahara kepada ibunya alias istri Yai Mim, Rosyida Vignesvari.

Saudara pendakwah Gus Iqdam itu menjelaskan bahwa anak-anaknya marah besar kepada Sahara karena melontarkan tudingan soal pelecehan seksual kepada orang tuanya.

Diakui Yai Mim, sosok anak-anaknya memiliki latar belakang pendidikan agama yang kompeten.

Bahkan, anak-anak Yai Mim memiliki pondok pesantren dengan ribuan santri.

"Punya anak di Tegal, santrinya 3 ribu nama pesantrennya Al Fatih. Punya anak Nu'man di sini, hafal Quran, punya santri enggak banyak, punya mahasiswa (mengajar)," kata Yai Mim dikutip dari tayangan Youtube Dedi Mulyadi, Senin (6/10/2025).

"Punya istri yang aku ajak, itu juga hafal Quran. Lah kok aku dituduh mencabuli dia (Sahara)?" imbuhnya.

Yai Mim bercerita anak-anaknya marah saat istri Rosyida dituding berzina dengan para Kyai.

"'Masa mba Ines dikatakan begitu, main sama Kyai, istrinya abi loh itu, masa zina dengan Kyai, anak saya (bilang). 'Aku nggak terima bi', Nu'man itu bilang," kata Yai Mim.

"Aku lebih nggak terima lagi. Pokoknya istri bagiku segala-galanya," tegasnya.

Baca juga: Klarifikasi Ketua RT usai Diadukan Yai Mim ke Dedi Mulyadi Mengusirnya Dari Rumah, Sarankan Urus KTP

Yai Mim juga memiliki satu anak lagi yang sudah meninggal, yaitu bernama Ning Manara Qudsiya.

Anak Yai Mim tersebut kabarnya sudah meninggal dunia pada 16 Agustus 2021 lalu.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved