Notaris Bogor Hilang

Peran AWK Eks Sopir Syarifah Terlibat Pembunuhan Majikannya di Bogor, Ajak Bertemu Tikam Korban

Penulis: Aggi Suzatri
Editor: Weni Wahyuny
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PELAKU PEMBUNUHAN NOTARIS - Ditreskrimum Polda Metro Jaya mengungkap kasus pembunuhan seorang notaris inisial SA (60) yang jasadnya ditemukan di Kali Citarum, Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, 3 Juli 2025. Konferensi pers digelar di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (8/7/2025). Sang sopir berinisial AWK alias J sebagai pelaku utama yang menyisiasati pembunuhan terhadap majikanya, Syarifah Sidah Alatas, notaris di Bogor

Polisi menjerat Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana, diancam dengan hukuman mati, penjara seumur hidup atau penjara paling lama 20 tahun kepada tiga tersangka yang menghabisi nyawa korban.

Ketiganya juga dijerat Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan, diancam dengan hukuman penjara paling lama 15 tahun, Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan, diancam dengan hukuman penjara paling lama 15 tahun.

Ketiga terangka lainnya dijerat Pasal 480 KUHP tentang Penadahan, diancam dengan hukuman penjara paling lama 4 tahun.

Diketahui, jenazah notaris berusia 60 tahun itu ditemukan mengambang di Sungai Citarum, Bekasi pada Jumat (4/7/2025).

Diketahui sebelumnya Sidah Alatas dilaporkan hilang sejak 1 Juli 2025.

Dalam penjelasan di pengumuman hilangnya Sidah Alatas, terkuak kronologi raibnya sang notaris.

Mulanya, Sidah Alatas pergi meninggalkan rumah pada Selasa subuh.

Sekira pukul 04.00 Wib, Sidah Alatas berangkat kerja menggunakan mobil pribadinya.

Gelagat Sidah saat pergi bekerja pun dikuak dalam pengumuman.

Yakni Sidah Alatas pergi seorang diri tanpa sopir ataupun rekan menggunakan mobil Honda Civic warna putih dengan nomor polisi F 1573 ABO. 

"Beliau adalah seorang notaris yang sudah biasa pergi dan pulang di luar jam dinas pada umumnya," tulis pengumuman hilangnya Sidah Alatas pada 1 Juli 2025 lalu.

Namun setelah pamit bekerja sebelum subuh, Sidah Alatas mendadak tak bisa dihubungi.

Sidah Alatas juga tidak menghubungi keluarga di rumah sehingga membuat anak-anaknya cemas.

Terlihat di postingan yang membagikan kabar hilangnya Sidah Alatas, sang putra, Reza Alaydrus mengurai harapannya.

Reza berharap sang ibu yang sudah tiga hari menghilang bisa ditemukan.

Halaman
1234

Berita Terkini