Berita Lubuklinggau

Pemkot Lubuklinggau Usulkan 1.182 Formasi PPPK 2024, Rinciannya Didominasi Bagi Guru

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekretaris BKPSDM Kota Lubuklinggau, Febrian Saputra menyebut Pemkot Lubuklinggau mengusulkan sebanyak 1.182 formasi untuk penerimaan PPPK 2024.

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis

 

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU -- Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau mengusulkan 1.182 formasi dalam penerimaan PPPK 2024 yang didominasi tenaga pendidik. 

Usulan itu sebagai lanjutan atas dibukanya lowongan Aparatur Sipil Negara (ASN) besar-besaran di 2024 tahun ini.

Sekretaris BKPSDM Kota Lubuklinggau, Febrian Saputra menyampaikan rencana penerimaan besar-besaran menindak lanjuti surat edaran dari pusat terkait penyelesaian honorer di lingkungan Pemkot Lubuklinggau.

"Kemarin kita sudah mengusulkan kebutuhan 1.182 PPPK usulan 2024 berdasarkan data dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Dinas Pendidikan (Disdik)," ungkapnya pada wartawan, Selasa (9/1/2023).

Baca juga: Heboh Siswi SMP Banyuwangi Melahirkan Dibantu Teman dan Buang Bayi di Depan Rumah Warga

Dia pun menyebutkan dari usulan 1.182 itu untuk usulan tenaga teknis sebanyak 289 usulan, tenaga pendidik sebanyak 622 usulan, dan tenaga kesehatan atau nakes sebanyak 271 usulan.

"Usulan yang kita sampaikan berdasarkan hasil pendataan. Usulan itu juga sudah kita sampaikan kepada BKN, intinya baru sebatas usulan saja," paparnya.

Terkait usulan ini, sekarang pihaknya sedang menunggu berapa usulan yang akan diterima, namun harapannya yang diakomodir sesuai prioritas.

"Karena biasanya usulan sekian diterima sekian tidak menyeluruh, karena itu sesuai dengan edaran KemenpanRB terkait honorer di Indonesia kemarin," ujarnya.

Sementara, Kabit Pengangkatan Pemberhentian dan Informasi,  M. Adi Dwi Cahyo mengatakan, terkait pemerintah pusat berencana akan membuka lowongan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) besar-besaran di 2024 tahun ini sudah dapat informasi.

Hanya saja, sampai saat ini masih belum ditetapkan kapan tanggal pasti dan jadwal pendaftaran CPNS-PPPK angkatan 2024/2025 itu di mulai.

"Cuma sampai saat ini belum dapat edarannya langsung dari BKN terkait itu (rencana penerimaan)," ungkapnya.

Adi menyampaikan  kemungkinan tidak lama lagi BKN Provinsi Sumsel akan mengeluarkan surat tembusan ke masing-masing daerah, apalagi yang mengumumkan rencana penerimaan CPNS ini adalah presiden langsung.

"Biasanya ketika sudah keluar statemen pak Jokowi terkait penerimaan CPNS itu, langsung (BKN) bergerak berjibaku melakukan analisa, mungkin tidak lama lagi ada edarannya keluar," ujar Adi.

Lanjutnya, ketika edarannya nanti sudah ada, BKPSDM akan langsung melakukan pengkajian, meski kemarin baru keluar edaran BKPSDM disuruh memprioritaskan para honorer.

"Sekarang berarti prioritasnya dibagi antara yang fresh graduate dengan sama penyelesaian PPPK, intinya kami sekarang masih nunggu edaran dari pusat," paparnya.

Namun harapannya ke depan, CPNS tetap dibuka karena sampai saat ini masih banyak anak muda yang baru lulus kuliah berharap penerimaan CPNS di buka bukan hanya PPPK saja.

"Banyak juga yang nanya, bingung tidak ada pembukaan CPNS mereka bilang PPPK terus," ujar Adi.

Adi juga menambahkan, selama tahun 2023 lalu sebanyak 150 Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemkot Lubuklinggau  memasuki masa pensiun.

Ratusan ASN yang memasuki masa pensiun ini didominasi oleh guru, baik guru SD maupun guru SMP dilingkungan Pemkot Lubuklinggau.

"Tapi untuk menanggulangi kekurangan yang cukup banyak ini karena didominasi oleh guru sudah ada PPPK," ungkapnya. (Joy) 

 

Berita Terkini