Demo Anggota Satpol PP Sumsel

Sosok Aris Saputra, Kasat Pol PP Sumsel Diprotes Anak Buah Hingga Dituntut Dicopot, Disebut Arogan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sosok Aris Saputra, kasat Pol PP Sumsel diprotes anak buah hingga dituntut dicopot dari jabatan.

TRIBUNSUMSEL.COM- Sosok Aris Saputra Kasat Pol PP Sumsel kini menjadi sorotan karena menuai protes anak buah hingga menggelar aksi untuk menuntutnya dicopot dari jabatan.

Hal ini terungkap karena puluhan anggota Satpol PP Sumsel menggelar aksi di Kantor Gubernur Sumsel menuntut Aris Saputra dicopot dari jabatannya sebagai kasat Pol PP.

Diketahui, nama Aris Saputra cukup sering didengar warga Sumatera Selatan (Sumsel).

Ia memulai karir tingkat bawah hingga sekarang menjadi Kasat Pol PP Sumsel.

Sejak muda Aris Saputra suka mengoleksi piring dan mug.

Baca juga: Kadisdikbud OKU Timur Larang Pelajar Rayakan Kelulusan Berlebihan: Lebih Baik Sumbangkan Seragam

Sehingga ketika jalan-jalan atau berpergian ia slalu membelinya.

"Saya suka mengoleksi piring dan mug yang bentuk, ukuran dan warnanya berbeda-beda, sehingga punya ketertarikan tersendiri untuk membeli dan mengoleksinya," kata Aris Saputra saat diwawancarai Tribunsumsel.com beberapa waktu lalu.

Aris yang sudah menjadi ASN sejak 1990 menceritakan, bahwa sejak SMA ia suka jalan-jalan.

Maka ketika jalan-jalan, sebagai kenang-kenangan ia membeli piring ataupun mug.

Bahkan ia beli sesuai negara yang pernah ia kujungi, misal kalau jalan-jalan ke Jerman tak lupa ia membeli piring yang bertuliskan Jerman.

Begitu juga ketika ke Mekkah ia pun membeli piring yang mempunyai ciri khas Mekkah.

"Memang kalau sekarang sudah banyak yang jual secara online, tapi bagi saya lebih berkesan apabila belinya langsung di negara tersebut," kata Aris yang pernah menjadi Kasat Pol PP Kota Palembang.

Aris yang juga pernah menjadi Camat Bukit Kecil dan IT I mengatakan, bahwa koleksi piring dan mug nya cukup banyak.

Paling banyak piring, yang diletakan di lemari sebanyak empat lemari.

"Semua koleksi saya suka, karena tidak ada yang sama. Kalau untuk harganya tidak begitu mahal paling jutaan, tapi yang mahal biaya jalan-jalannya," katanya sambil tersenyum.

Halaman
123

Berita Terkini