Menanggapi hasil survei ini, Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menilai wajar jika nama Airlangga Hartarto dan Partai Golkar mendapatkan elektabilitas tertinggi.
"Itu wajar. Yang pertama, mesin Partai Golkar sudah mulai panas dan konsolidasi di mana-mana, baik oleh Bappilu pusat atau stakeholder lainnya," kata Ujang saat dihubungi, Kamis (3/2/22).
Kedua, tambah Ujang, Airlangga juga sudah massif turun ke masyarakat dan ke daerah-daerah untuk memastikan pemulihan ekonomi berjalan dengan baik.
"Tapi semua itu perlu diuji lagi ke depannya. Karena Pilpres dan Pemilu kan masih lama," ujarnya.
Survei ini diselenggarakan pada 12-28 Januari 2022 yang melibatkan 1.982 responden di 34 provinsi yang tersebar secara proposional dengan mengambil responden pada titik-titik TPS dan Responden dari seluruh populasi yang berumur minimal 17 tahun atau sudah menikah. Metode yang digunakan adalah multistage random sampling. Margin of error dalam survei ini sekitar di bawah 2,21 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Hasil Survei, Elektabilitas Airlangga dan Golkar Duduki Peringkat Teratas di Pemilu 2024