5. Memperkuat Daya TahanTubuh
Kemampuan tubuh Anda untuk melawan infeksi ditentukan oleh beberapa faktor berbeda, termasuk kualitas makanan Anda. Di mana, vitamin C dan karotenoid dalam buah naga diyakini dapat berkontribusi pada meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah infeksi dengan melindungi sel darah putih Anda dari kerusakan.
Sel darah putih dalam sistem kekebalan Anda berfungsi menyerang dan menghancurkan zat berbahaya. Namun, mereka sangat sensitif terhadap kerusakan akibat radikal bebas.
Sebagai antioksidan kuat, vitamin C dan karotenoid dapat menetralkan radikal bebas dan melindungi sel darah putih dari bahaya.
6. Meningkatkan Kadar Zat Besi yang Rendah
Buah naga merupakan salah satu dari sedikit buah segar yang mengandung zat besi. Zat besi sendiri memainkan peran penting dalam mengangkut oksigen ke seluruh tubuh Anda. Ini juga memainkan peran penting dalam memecah makanan menjadi energi.
Sayangnya, banyak orang tidak mendapatkan cukup zat besi. Faktanya, diperkirakan bahwa 30 persen populasi dunia mengalami kekurangan zat besi, menjadikannya kekurangan nutrisi paling umum di seluruh dunia.
Untuk memerangi kadar zat besi yang rendah, penting untuk mengonsumsi berbagai makanan kaya zat besi. Sumber zat besi yang kaya termasuk daging, ikan, kacang-kacangan, kacang-kacangan, dan sereal.
Buah naga bisa menjadi pilihan bagus lainnya karena satu porsi bisa mengandung 8 persen dari kebutuhan zat besi harian yang disarankan.
Buah naga juga mengandung vitamin C yang dapat membantu tubuh Anda menyerap zat besi.
Baca juga: 15 Manfaat Buah Pinang untuk Tubuh Manusia, Menghentikan Pendarahan dan Mengobati Glaukoma
7. Sumber Magnesium yang Baik
Buah naga menawarkan lebih banyak magnesium daripada kebanyakan buah lainnya. Di mana, satu cup buah naga sanggup menyediakan 18 persen jumlah kebutuhan mangnesium harian orang dewasa.
Rata-rata, tubuh Anda membutuhkan asupan magnesium 270-360 mg per hari. Meskipun jumlahnya tampak kecil, mineral ini ada di setiap sel Anda dan dilaporkan berperan dalam lebih dari 600 reaksi kimia penting di dalam tubuh.
Misalnya, mengambil bagian dalam reaksi yang diperlukan untuk pemecahan makanan menjadi energi, kontraksi otot, pembentukan tulang, dan bahkan pembentukan DNA.
Diperlukan lebih banyak penelitian, tetapi beberapa menunjukkan bahwa asupan magnesium yang lebih tinggi dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke. Studi juga menunjukkan bahwa diet yang cukup dalam magnesium berguna untuk mendukung kesehatan tulang.
Baca juga: 35 Manfaat Buah Sirsak Jika Mengonsumsinya Secara Rutin, Ini Kandungan Vitamin dan Mineralnya
8. Mengandung Asam Lemak yang Menyehatkan