TRIBUNSUMSEL.COM--JIKA kamu sering makan buah naga, ternyata banyak sekali manfaatnya untuk kesehatan tubuh.
Ini beberapa manfaat buah naga untuk kesehatan:
1. Kaya Nutrisi
Seperti dilansir dari Health Line, buah naga rendah kalori tetapi dikemas dengan banyak vitamin dan mineral penting. Buah naga juga mengandung sejumlah besar serat makanan.
Fakta nutrisi satu cup sajian (227 gram) buah naga berdasarkan Departemen Pertanian AS (USDA):
Kalori: 136
Protein: 3 gram
Lemak: 0 gram
Karbohidrat: 29 gram
Serat: 7 gram
Besi: 8 persen dari kebutuhan zat besi harian
Magnesium: 18 persen dari kebutuhan magnesium harian
Vitamin C: 9 persen dari kebutuhan vitamin C harian
Vitamin E: 4 persen dari kebutuhan vitamin E harian
Selain nutrisi penting, buah naga memasok senyawa tanaman bermanfaat seperti polifenol, karotenoid, dan betacyanin.
Baca juga: Hidup Sehat di Masa Pandemi Virus Corona, 5 Gaya Hidup Bisa Ampuh Jaga Kesehatan Tubuh
2. Memerangi Penyakit Kronis
Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang menyebabkan kerusakan sel, yang dapat menyebabkan peradangan dan penyakit.
Melansir Helath Line, salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan mengonsumsi makanan kaya antioksidan seperti buah naga.
Antioksidan bekerja dengan cara menetralkan radikal bebas, sehingga mencegah kerusakan sel dan peradangan.
Studi telah menunjukkan bahwa diet tinggi antioksidan dapat membantu mencegah penyakit kronis seperti penyakit jantung, kanker, diabetes, dan artritis.
Buah naga mengandung beberapa jenis antioksidan kuat, di antaranya:
Vitamin C:
Studi observasi telah menemukan korelasi antara asupan vitamin C dan risiko kanker. Misalnya, sebuah penelitian pada 120.852 orang mengaitkan asupan vitamin C yang lebih tinggi dengan tingkat kanker kepala dan leher yang lebih rendah
Betalains:
Studi tabung reaksi menunjukkan betalain dapat memerangi stres oksidatif dan mungkin memiliki kemampuan untuk menekan sel kanker
Karotenoid:
Beta-karoten dan likopen adalah pigmen tanaman yang memberi warna cerah pada buah naga. Diet kaya karotenoid telah dikaitkan dengan penurunan risiko kanker dan penyakit jantung.
Ingatlah bahwa, antioksidan bekerja paling baik bila dimakan secara alami dalam makanan, bukan dalam bentuk pil atau suplemen.
Faktanya, suplemen antioksidan mungkin memiliki efek berbahaya, dan meminumnya tanpa pengawasan dokter tidaklah disarankan. Di sisi lain, buah naga sangat dianjurkan.
Baca juga: Gaya Hidup Sehat ala Dhini Aminarti. Habis Nonton YouTube, Istri Dimas Seto Kurangi Makan Ini