Seputar Islam

Sunnah Setelah Akad Nikah, Doa dan Anjuran yang Diajarkan Rasulullah SAW agar Samawa

Editor: M. Syah Beni
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sunnah Setelah Akad, Berbagai Doa dan Anjuran yang Diajarkan Rasulullah SAW agar Samawa

TRIBUNSUMSEL.COM - Pernikahan adalah salah satu tahap kehidupan untuk sepasang manusia.

Dalam islam sendiri, pernikahan atau nikah adalah terkumpul dan menyatu.

Untuk pernikahan yang sah, ada 6 Rukun nikah yang harus dipenuhi yaitu Pengantin laki-laki, Pengantin perempuan, Wali, Dua orang saksi laki-laki, Mahar, Ijab dan kabul (akad nikah).

Setelah sah menikah, ada beberapa sunnah yang dapat dilakukan agar pernikahan menjadi berkah dan yang menikah menjadi keluarga samawa.

Berikut Sunnah Setelah Akad, Berbagai Doa dan Anjuran yang Diajarkan Rasulullah SAW agar Samawa: 

Mendoakan Kedua Mempelai

Setelah pengucapan ijab kabul selesai, disunnahkan untuk memberi ucapan selamat kepada kedua pengantin baru dengan ucapan dan sekaligus ini menjadi doa setelah ijab qobul akad nikah.

بَارَكَ اللهُ لَكَ وَبَارَكَ عَلَيْكَ وَجَمَعَ بَيْكَمُاَ فِيْ خَيْرٍ“

Baarakallaahu laka, wa baarakallahu ‘alaika, wa jama’a bainakuma fii khaiir.

Artinya: “Semoga Allah menganugerahkan barakah kepadamu, semoga Allah juga menganugerahkan barakah atasmu, dan semoga Dia menghimpun kalian berdua dalam kebaikan.” (HR. Abu Dawud, Tirmidzi dan Ibn Majjah).

Shalat Sunnah Dua Rakaat Bersama Istri

Sholat sunnah merupakan hal yang dianjurkan dan pernah dilakukan oleh sahabat pada masa Rasulullah SAW masih hidup.

Tentang hal ini yakni sholat sunnah setelah akad nikah, berikut penjelasan riwayatnya.

Abu Sa’id Maula (budak yang telah dimerdekakan) beliau mengisahkan bahwa semasa masih menjadi budak ia pernah melangsungkan pernikahan. Ia mengundang beberapa sahabat Rasulullah SAW, diantaranya Abdullah bin Mas’ud, Abu Dzar dan Hudzaifah. Abu Sa’id mengatakan mereka pun membimbingku, mengatakan, “Apabila istrimu masuk menemuimu maka shalatlah dua rakaat. Mintalah perlindungan kepada Allah dan berlindunglah kepadanya dari kejelekan istrimu. Setelah itu urusannya terserah engkau dan istrimu.”

Abdullah bin Mas’ud pernah mengatakan kepada seseorang yang baru menikah,

Halaman
123

Berita Terkini