Tinjau Lokasi Budidaya, Langkah Bursah Zarnubi Wujudkan Target Lahat Setop Datangkan Ikan dari Luar

TRIBUNSUMSEL.COM, LAHAT -- Bupati Lahat Bursah Zarnubi saat ini masih berburu titik lokasi potensi budidaya ikan di Kabupaten Lahat, Sumsel. 

Seperti janjinya, ke depan ia akan membuat Lahat setop mendatangkan kebutuhan ikan dari daerah lain. 

Selain meninjau lokasi di Kecamatan Kota Agung, Bupati Lahat juga meninjau lokasi budidaya ikan di Kecamatan Jarai.

Seperti diketahui, dua wilayah itu sebelumnya merupakan, sempat jadi wilayah budidaya ikan yang maju di Kabupaten Lahat.

Di Kecamatan Jarai, Bupati Lahat meninjau langsung kediaman Kades Gunung Kaya.

Bupati Lahat melihat langsung sistem budidaya ikan yang dilakukan oleh kepala desa. 

Jenis ikan yang dibudidayakan diantaranya, ikan Sema, Mujair dan ikan Patin.

Budidaya dilakukan menggunakan sistem kolam air deras. 

Di mana air mengalir terus menerus, sehingga tersedia oksigen yang baik untuk ikan.

"Di sana (Desa Gunung Kaya), lokasinya sangat cocok untuk budidaya ikan, tempatnya sangat strategis berada di tengah-tengah kebun. Ini salah satu contoh yang nantinya akan kita kembangkan. Bisa sekaligus menunjang program makan bergizi gratis, program presiden Prabowo," ujar Bursah Zarnubi, Jumat (22/8/2025).

Baca juga: Demo di Kejati Sumsel, Massa Minta Usut Dugaan Perusakan Lingkungan Jalan Tambang Batubara di Lahat

Untuk diketahui, kebutuhan ikan di Kabupaten Lahat hingga saat ini masih didatangkan dari daerah lain seperti Kota Lubuk Linggau dan Provinsi Bengkulu.

Karena itu, Bupati Lahat berkeinginan, Lahat harus mampu menghasilkan ikan sendiri, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. 

Tidak tergantung lagi, ikan dari daerah luar.

"Potensi perairan yang cukup memadai di Lahat ini, sangat banyak. Sudah sangat layak untuk pengembangan budidaya ikan. Apalagi bisa dikomersilkan dan menjadi tambahan untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD)," ujar Bursah Zarnubi.

Bursah memastikan, nantinya ia juga akan membuat pengembangan budidaya ikan di masyarakat.

Karena itu, kepada warga terutama yang saat ini memiliki kolam perikanan, terus dilakukan.

Karena jika budidaya ikan ini dikelola dan dikembangkan dengan baik, dirinya optimis akan mampu menjadi pendapatan utama untuk masyarakat.

"Nanti akan dikelola dengan baik. Mulai dari pemijahan nya, pendederan, hingga pembesaran. Dan yang terpenting harus berkesinambungan. Nantinya juga pengelola akan diberikan pengetahuan, agar hasil yang didapat bisa maksimal," ujarnya. 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel