PWI PALI Rayakan HUT ke-80 RI dengan Tawa, Kekompakan dan Sejumlah Lomba Tradisional

Laporan wartawan Sripoku.com Apriansyah

TRIBUNSUMSEL.COM, PALI - Suasana meriah penuh gelak tawa menyelimuti halaman sekretariat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumsel.

Hari itu, puluhan jurnalis yang tergabung dalam PWI PALI, melepas sejenak penat dari rutinitas liputan untuk bersama-sama merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia dengan cara sederhana namun sarat makna.

Jika biasanya mereka sibuk memburu narasumber, menulis berita, hingga berburu deadline, kali ini peran itu berganti. 

Wartawan menjadi peserta lomba, saling bersaing dalam permainan tradisional khas 17 Agustus. 

Ada lomba gaplek, besek gantung, makan kerupuk, berebut kursi, balap kelereng, hingga lomba makan biskuit yang sukses menghadirkan tawa riang.

“Jenis lomba memang sengaja kita pilih yang sederhana, supaya semua anggota bisa ikut serta. Ini juga jadi ajang silaturahmi karena biasanya kita lebih sering sibuk di lapangan,” ujar Habibi M. Aridi, Sekretaris PWI PALI sekaligus Ketua Panitia lomba, Selasa (19/8/2025).

Meski sempat diguyur hujan, antusiasme peserta tidak surut sedikit pun. Bahkan, momen jatuh bangun saat lomba justru menjadi hiburan tersendiri. 

Sorakan dan gelak tawa dari rekan-rekan jurnalis membuat suasana makin hangat.

Tak sekadar ikut meramaikan, setiap peserta yang berhasil keluar sebagai pemenang pun mendapatkan hadiah berupa paket sembako. 

Bukan nilainya yang utama, namun makna kebersamaan dan kekeluargaan yang begitu terasa.

“Alhamdulillah, meski hujan sempat turun, semangat kawan-kawan tetap luar biasa. Hadiah sembako ini hanya simbol saja, yang paling berharga adalah semangat kebersamaan. Semoga kegiatan ini makin mempererat persaudaraan di antara kita sekaligus menambah makna peringatan kemerdekaan,” ungkap Ketua PWI PALI, Joko Sadewo, menambahkan.

Baca juga: Yudi Saputra Resmi Dilantik Sebagai Ketua PWI OKU, Siap Kibarkan Bendera PWI

Baca juga: Pengurus PWI OKU Timur 2025–2028 Resmi Dilantik, Komitmen Jaga Kekompakan dalam Organisasi

Gelaran lomba ini sekaligus menjadi ruang silaturahmi para pewarta yang sehari-hari jarang berkumpul di luar tugas peliputan.

Menurut Joko Sadewo momentum ini mempertemukan rekan-rekan semua dalam suasana santai, tanpa sekat instansi maupun media.

“Di lapangan kita sering berbeda sudut pandang berita, tapi di sini kita satu keluarga. Inilah indahnya kebersamaan,” kata Joko Sadewo